Memiliki pengelolaan finansial yang baik sangat dianjurkan bagi siapapun, entah itu kalangan dewasa, pengusaha, ibu rumah tangga, bahkan anak muda sekalipun. Hal ini akan berdampak baik untuk kehidupan, mulai dari segala kebutuhan sehari-hari tercukupi, tagihan lancar, hingga biaya sekolah khusus anak pun aman.

Setelah mendapatkan penghasilan, segera buat rencana keuangan. Selain mengalokasikan anggaran kebutuhan bulanan, jangan lupa juga siapkan dana untuk tabungan dan investasi. Keduanya ini sangat penting dilakukan agar kondisi keuangan tetap aman, tujuan finansial tercapai dan juga menambah aset kekayaan.

Kebanyakan orang memiliki tabungan dan juga investasi di berbagai instrumen. Akan tetapi, tahukah kamu kalau ada istilah tabungan investasi?

Bagi yang belum mengetahuinya, simak ulasan berikut ini mengenai apa itu tabungan investasi hingga rekomendasi produk terbaiknya yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

Apa Itu Tabungan Investasi?

Tabungan Investasi

Mengutip dari kamus tokopedia.com, tabungan investasi adalah tabungan atau rekening yang bertujuan untuk melancarkan investasi. Beberapa produk investasi biasanya meminta seorang investor membuat rekening tabungan terlebih dulu sebelum mereka memulainya. Dana di rekening tersebut yang akan digunakan buat membeli produk investasi.

Investasi pada umumnya, seorang investor harus bekerja menyusun strategi investasi agar cuan. Hal ini tak berlaku pada tabungan investasi, sebab kamu hanya perlu menanamkan modalnya saja. Dengan kamu memilih produk tabungan investasi yang memiliki risiko tinggi, maka keuntungan yang didapat juga akan semakin besar.

Baca Juga: Pengertian Investasi Jangka Menengah dan Contoh Instrumen yang Menguntungkan

Rekomendasi Produk Tabungan Investasi Terbaik

Tabungan investasi ini tentunya menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang tak mau ribet tapi tetap menginginkan keuntungan. Berikut ini beberapa pilihan rekomendasi produk tabungan investasi terbaik yang ada di Indonesia, antara lain:

1. Tabungan Emas

Berinvestasi emas, kamu harus menyiapkan dana investasi sebesar gram emas yang kamu inginkan. Atau bisa juga, kamu memilki dana investasi emas sebesar Rp5 juta, maka kamu belikan logam mulia seharga itu.

Investasi emas ini tentunya membutuhkan waktu pengumpulan dana yang sedikit lebih lama. Beda halnya jika kamu memilih tabungan emas yang merupakan layanan pembelian dan penjualan emas dengan cara membeli emas logam mulia melalui fasilitas menabung.

Misal, kamu ingin menabung emas satu gram dengan harga logam mulia per 17 Maret 2022, Rp986 ribu per gram. Maka, tabungan emasmu bisa dimulai dengan Rp32 ribuan per hari untuk waktu satu bulan saja. Besaran tabungan emas ini tergantung dari berat logam mulia yang kamu inginkan dan jangka waktu menabung.

Bagi kamu yang tertarik memiliki tabungan emas, berikut beberapa platformnya yang bisa kamu pilih:

• Pegadaian
• Tokopedia Emas
• Shopee
• Pluang
• Indogold
• E-Mas
• Buka Emas
• Lakuemas
• Tamasia
• Dana eMas
• Treasury
• Masduit
• Go Investasi by Gojek
• Berbagai bank BUMN dan Swasta

2. Tabungan Valas

Tabungan valas adalah produk simpanan dalam mata uang valuta asing untuk nasabah perorangan dengan syarat pembukaan dan ketentuan yang berlaku di setiap bank. Adapun keuntungan membuka tabungan valas yang dikutip dari Kompas.com, antara lain:

• Rupiah fluktuatif, belanja produk luar negeri tetap bisa berjalan
• Dijadikan sebagai diversifikasi investasi
• Mudah dicairkan
• Liburan ke luar negeri lebih mudah
• Bisa dijadikan sebagai biaya pendidikan ke luar negeri
• Transaksi di luar negeri jadi lebih mudah

Terdapat beberapa mata uang yang popular dijadikan tabungan valas, yaitu dollar, euro, pound sterling, yen dan dollar singapura. Kamu bisa membuka tabungan valas ini di berbagai bank terpercaya.

3. Tabungan Deposito

Tabungan Investasi

Dikutip dari sikapiuangmu.ojk.go.id, deposito adalah simpanan yang pencairannya hanya dapat dilakukan pada jangka waktu tertentu dan syarat-syarat tertentu. Karakteristik deposito dari bank, antara lain:

• Deposito dapat dicairkan setelah jangka waktu berakhir.
• Deposito yang akan jatuh tempo dapat diperpanjang secara otomatis atau automatic roll over (ARO).
• Deposito dapat dalam mata uang rupiah maupun dalam mata uang asing.

Keuntungan memiliki deposito:

• Dapat dijadikan agunan/jaminan kredit.
• Memperoleh hasil bunga yang umumnya lebih tinggi dari bentuk simpanan lainnya.
• Dapat mengelola keuangan secara lebih terencana sesuai dengan kebutuhan dan jangka waktu deposito.
• Dijamin oleh Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS)

Baca Juga: Analisis Kelayakan Investasi: Pengertian Hingga Cara Analisa Kelayakan Investasi

4. Rekening Efek

Rekening efek ini diperuntukkan untuk kamu yang ingin melakukan jual-beli saham dan membeli produk reksadana. Meski termasuk dalam kategori tabungan, tapi rekening efek ini seperti e-money. Kamu top-up dan dananya untuk beli saham atau reksadana.

Cara buka rekening efek ini bisa secara online. Kamu hanya tinggal memilih sekuritas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, kemudian isi formulir, pastikan mengisi data diri dengan benar, kemudian setorkan modal awal.

5. P2P Lending

P2p lending ini bukan hanya sebagai platform pinjaman uang saja, tapi kamu juga bisa menanamkan modal ke orang yang mengajukan pinjaman di suatu platform. Keuntungan menanamkan modal di p2p lending, yaitu:

• Potensi keuntungan lumayan besar, yaitu 20-30% per tahun (republika.co.id)
• Mudah dilakukan
• Aman dilakukan bagi p2p lending yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

6. Reksadana di Pasar Modal

Tabungan Investasi

Bagi kamu yang ingin investasi tapi modalnya terbatas, kamu bisa memilih tabungan investasi reksadana di pasar modal. Kamu juga tak perlu khawatir, sebab dana yang kamu setorkan akan dikelola oleh manajer investasi.

Kamu bisa memulai reksadana di pasar modal ini mulai Rp100 ribu saja. Imbal hasil yang kamu dapatkan tergantung dari kondisi pergerakan pasar modal. Jika pasar modal sedang bagus, maka kamu bisa mendapatkan imbal hasil yang lumayan dan begitu sebaliknya.

7. Mata Uang Kripto

Mata uang kripto adalah uang digital yang tidak dikeluarkan atau dikendalikan oleh pemerintah, melain kripto dikelola jaringan komputer peer to peer perangkat lunak open source secara gratis. Uang kripto ini hanya bisa digunakan di dunia maya.

Mengutip dari tempo.co, cara kerja mata uang kripto utamanya dapat dipahami melalui tiga kata kunci utama: digital, transkripsi, dan desentralisasi. Tidak seperti mata uang konvensional, misalnya Rupiah yang dikontrol oleh otoritas pusat, mata uang kripto dikelola penuh oleh pengguna melalui internet. 

Keuntungan dari mata uang kripto ini adalah untung yang tinggi, universal, mudah dilakukan, transparan dan bisa dijadikan alat transaksi pembelian online dengan ditukarkan menjadi mata uang lain seperti Dollar, Yen, Rupiah dan sebagainya. Mata uang kripto yang popular di dunia, mulai dari Bitcoin, Ethereum, Bitcoin cash, dan Litecoin.

Pilih Produk Sesuai Kebutuhan dan Wawasan

Meski tabungan investasi, kamu tetap harus memilih produknya berdasarkan kebutuhan di beberapa tahun mendatang, modal yang disiapkan sesuai dengan kemampuan finansial dan juga wawasanmu dalam investasi. Hal ini tentunya akan memudahkan kamu dalam menjalankan tabungan investasi dengan maksimal. Berjalannya waktu, kamu bisa sembari menambah ilmu investasimu, sehingga kamu memiliki bekal yang lebih banyak dan percaya diri untuk memilih investasi yang memiliki risiko tinggi dengan keuntungan yang tinggi juga.

Baca Juga: 10 Investasi Menjanjikan yang Cocok untuk Investor Pemula