EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggandeng kerja sama Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) untuk penyediaan dan pemanfaatan layanan dan produk perbankan syariah. Dengan ini, BSI berharap bisa menjadi rekan LPEI dalam pengembangan ekspor melalui pembiayaan syariah, pendanaan maupun transaksi digital.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyampaikan BSI siap mendukung bisnis syariah LPEI untuk percepatan dan transformasi transaksi ekspor. BSI memiliki produk relevan seperti layanan Transaction Banking termasuk cash management, virtual account, trade services dan penerimaan Devisa Hasil Ekspor (DHE).
"Juga ada layanan ritel lainnya untuk memudahkan single access bagi nasabah LPEI untuk bertransaksi dengan cepat, aman, dan sesuai prinsip syariah," kata Hery dalam keterangan pers, Kamis (31/3/2022).
Lebih lanjut, Hery mengatakan BSI mendukung potensi industri halal sebagai segmen yang harus terus dikembangkan. Terutama dari sisi ekspor yang memberikan kontribusi besar bagi penerimaan negara.
Selain itu, BSI juga berharap dapat mendukung peran LPEI dalam transaksi ekspor nasional. Dalam kesempatan ini juga dilakukan perjanjian kerja sama akad pembiayaan wholesale senilai Rp 3 triliun yang akan digunakan untuk pengembangan bisnis LPEI.
Sebagai gambaran, per Desember 2021 lalu kinerja pembiayaan BSI tumbuh positif sebesar sebesar 9,32 persen (yoy). Kerja sama ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan bisnis dari seluruh aspek terutama peningkatan kualitas ekspor Indonesia.
Direktur Eksekutif LPEI, Rijani Tirtoso juga berharap kerja sama ini dapat semakin mendukung LPEI dalam menjalankan perannya sebagai Special Mission Vehicle Kementerian Keuangan RI dalam meningkatkan ekspor nasional. Ia optimistis BSI akan mendukung LPEI dalam mengoptimalisasi pembiayaan ekspor khususnya di sektor syariah.