CEO Haus! Indonesia, Gufron Syarif mengungkap bahwa per Februari 2022, Haus! sudah memiliki 158 cabang yang tersebar di Pulau Jawa. Di tengah pandemi, Haus! sempat terdampak penjualannya yang menurun hingga 30 persen. Namun untunglah selama 2020-2021, pertumbuhan Haus! meningkat hingga 70 persen.
Dalam video YouTube bertajuk "Rahasia Growth Ratusan Outlet Saat Pandemi | Gufron Syarif CEO HAUS Indonesia | Lika Liku Laku Eps1", Gufron membagikan rahasia Haus! yang tetap tumbuh hijau yakni dengan mengamati customer behaviour atau kebiasaan pelanggan.
Baca Juga: Menyasar Kaum Menengah ke Bawah, CEO Haus! Gufron Syarif: Mau Gaya Gak Perlu Mahal
Gufron melihat pelanggan Haus! biasa membeli minuman sebagai teman nyemil. Oleh karena itu, Haus! sendiri turut meluncurkan produk snack seperti roti bakar, roti kukus, es krim, dan lain sebagainya.
Gufron merasakan peningkatan yang signifikan ketika menjadikan Haus! sebagai Snack and Beverages. Kini, omzet Haus! sendiri telah mencapai Rp30 miliar per bulan, dan baru saja mendapatkan pendanaan seri A senilai USD2 juta atau setara dengan Rp29 miliar.
Gufron melihat pasar yang ditargekan oleh Haus! sangat besar dengan market cap mencapai Rp10-15 triliun per tahun. Oleh karena itu penting untuk memiliki founder yang terpercaya, dan tim yang solid dan berpengalaman agar investor yakin untuk memberikan uang mereka ke perusahaan.
Gufron berharap Haus! bisa menjadi international brand sesukses Starbucks dan bertahan lama seperti Coca-Cola.
Oleh karena itu, ia berpesan kepada penggiat UMKM agar bersabar tak buru-buru melepas bisnis karena uang semata. Tapi pastikan bisnisnya tumbuh secara berkala dan bertahan lama dengan organisasi yang solid, dan orang-orang yang berpengalaman serta memiliki passion di dalamnya.
Bisnis F&B sendiri di mata Gufron masih sangat menjanjikan. Terlebih dengan bertambahnya penduduk Indonesia, semakin banyak perut yang harus diisi. Sehingga bisnis Food and Beverages tidak akan pernah mati.
Kedepannya, Haus! sendiri menargetkan di tahun 2022 untuk membuka 18 toko per bulan sehingga bisa mencapai 1.000 toko di tahun 2024 atau 2025. Setelah itu, Gufron merencakan IPO Haus! jika sudah mencapai 1.000 toko.