Kamis 09 Jun 2022 18:54 WIB

Okupansi Hotel BUMN Hampir 50 Persen Selama Kuartal I 2022

HIN meyakini hotel-hotel BUMN akan raih laba dengan meningkatnya okupansi

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
HIN melalui anak usahanya, PT Hotel Indonesia Group (HIG), telah mengelola 27 hotel di berbagai kota di Indonesia.
Foto:

Iswandi menilai tantangan sekaligus merupakan peluang ke depan ialah  memanfaatkan dan mengembangkan momentum pemulihan pascapandemi dengan membangun kembali kepercayaan publik untuk melakukan perjalanan dan kegiatan wisata. Seluruh industri perlu terus melakukan transformasi sehingga dapat memenuhi dan melayani wisatawan dan customer yang memiliki harapan dan tuntutan baru di era new normal. Selain mengembangkan core bisnis travel management coordinator melalui platform hin-trip.com, HIN akan fokus memaksimalkan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur.

"Kami akan terus mengembangkan hin-trip.com sebagai platform travel management yang menyediakan layanan one-stop service bagi para traveler internasional maupun wisatawan domestik untuk mendapatkan paket wisata terpadu ke berbagai destinasi utama di Indonesia secara unik, atraktif, dan kompetitif," ucap Iswandi.

Dengan mengusung Hospitality of Indonesia Network, lanjut Iswandi, hin-trip.com akan membantu merancang kegiatan perjalanan dan wisata para traveler, bukan untuk leisure saja, namun juga berbagai aktivitas lain seperti MICE, wisata kesehatan, hobi, olahraga, dan berbagai aktivitas lainnya.

"Kami juga akan memaksimalkan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur sebagai kawasan wisata baru dan wisata kesehatan bertaraf internasional yang mana HIN akan menjadi pengelola kawasan dan akomodasi," ujar dia.

Sebagai bagian dari pengembangan yang dilaksanakan, sambung Iswandi, saat ini sedang dilakukan pembangunan rumah sakit bertaraf internasional, Bali International Hospital bekerja sama dengan pusat kesehatan terkemuka, Mayo Clinic, dari Amerika. Iswandi menilai KEK Sanur sebagai destinasi kesehatan bertaraf internasional akan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan mancanegara maupun domestik.

Di samping rumah sakit internasional, Iswandi katakan, KEK Sanur juga akan dilengkapi dengan berbagai sarana, fasilitas, dan infrastruktur wisata antara lain Ethnomedicinal Botanic Garden, area komersial berbasis keunikan lokal, area UMKM, dan lain-lain.

 

"Saat ini kami juga telah mulai melaksanakan renovasi dan pengembangan (upgrade) hotel-hotel kami yang berada di kawasan Sanur tersebut, yaitu Grand Inna Bali Beach, Inna Bali Beach Garden, dan Inna Bali Beach Resort," kata Iswandi menambahkan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement