EKBIS.CO, PAYAKUMBUH--Kendati baru 5 Kota dan Kabupaten di Sumatera Barat yang menjadi percontohan penggunaan kode respon cepat (QR Code) pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, namun Pertamina Sumbar terus memperlebar sayap ke daerah lain.
Belasan posko disiagakan, bahkan sampai ke Payakumbuh dan Limapuluh Kota. Hingga saat ini sudah ada 5.673 kendaraan pendaftar BBM subsidi di Sumbar. Untuk pertalite sebanyak 4.376 kendaraan dan untuk bio solar 1.297 kendaraan.
Hal itu disampaikan Sales Area Manager Pertamina Sumatera Barat Narotama Aulia Fazri, saat menggelar konfrensi pers di Balai Wartawan Luak Limopuluah, di Kota Payakumbuh Selasa (26/07/2022).
“Sejauh ini, baru 5 daerah di Sumbar yang menjadi percontohan yakni Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Agam dan Kota Pariaman. Payakumbuh, adalah daerah pertama di luar percontohan yang kita kunjungi,” kata Narotama.
Narotama datang ke Balai Wartawan dan berjumpa 60an orang pekerja media, bersama Sales Brand Manager Rayon IV Yudistira dan anggota satgas Hiswana Muda Sumatera Barat Muhammad Bayu Vesky, Raka Satria, Yuda Nova dan Ramadanur.
Di Kota Payakumbuh akan ada tiga posko yang disediakan oleh pihaknya untuk dapat membantu masyarakat yang kesulitan atau kesulitan mendaftar. "Kita terus melakukan sosialisasi untuk pendaftaran ini, termasuk ke daerah yang tidak menjadi percontohan sehingga nantinya ketika sudah dilaksanakan atau diimplementasikan, masyarakat kita sudah mengerti," katanya.
Menurutnya, pendaftaran BBM Subsidi ini tidak sulit yakni dengan hanya menyediakan data diri, data kendaraan, dan jenis subsidi yang dipilih. Masyarakat tinggal mengikuti langkah-langkah pendaftaran di situs tersebut."Kami terus mengimbau masyarakat agar melakukan pendaftaran, nanti kalau ada kesulitan silahkan datang ke posko yang kita sediakan. Untuk Payakumbuh rencananya akan ada tiga posko yang nantinya kita siapkan," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa penggunaan QR Code dalam pembelian BBM bersubsidi masih untuk roda empat sedangkan untuk roda dua belum ada diputuskan. "Penggunaan ini agar BBM bersubsidi ini tidak disalahgunakan atau diselewengkan. Sehingga nantinya BBM bersubsidi ini lebih tepat sasaran dan meminimalisir penyelewengan," kata dia.
Sebelum ke Balai Wartawan, Narotama dan rombongan Pertamina, bersilaturahmi dengan Walikota Riza Falepi dan Sekdako Rida Ananda. Walikota Riza memastikan, akan mendukung penuh program subsidi tepat Pertamina. Sehingga mereka yang berhak mendapat subsidi BBM, tidak terpangkas oleh yang tidak berhak.
“Saya juga sudah sampaikan ke pak Sekdako, untuk dibuat acara sosialisasi yang besar nanti. Libatkan Lurah, Camat dan aparatur Pemko Payakumbuh. Kami siap fasilitasi,” kata Wako Riza Falepi.
Pertamina Sumbar menyambut hangat, dukungan Pemko Payakumbuh dan Balai Wartawan. “Kita akan bergandengan, kolaborasi, untuk mewujudkan subsidi tepat ini,” kata Narotama.