EKBIS.CO, JAKARTA – Empat tim inovasi PT Pupuk Indonesia (Persero) berhasil meraih penghargaan tertinggi atau Four Star pada ajang kompetisi inovasi tingkat internasional Asia Pasific Quality Organization (APQO).
Direktur Utama Pupuk Indonesia Bakir Pasaman menyatakan, penghargaan ini bentuk pengakuan dari publik internasional atas inovasi yang menjadi bagian dalam program transformasi bisnis.
“Perusahaan akan terus menggalakkan budaya inovasi. Karena inovasi adalah kunci utama agar Pupuk Indonesia bisa menjadi world class company,” ujar Bakir, dalam siaran persnya.
APQO merupakan organisasi non-profit yang keanggotaannya terdiri atas organisasi dan individu dengan tujuan mencapai peningkatan mutu barang dan jasa yang berkelanjutan. Penghargaan ini diberikan setelah tim inovasi Pupuk Indonesia menjalani presentasi secara daring di hadapan dewan juri pada 26-27 September 2022.
Keempat tim inovasi Pupuk Indonesia tersebut, pertama, Digifert yaitu dengan inovasi monitoring kondisi operasional pabrik dan kesehatan aset Pupuk Indonesia grup secara online berbasis website. Kemudian tim inovasi SIMAP, yaitu optimalisasi data aset properti dengan membuat sistem informasi manajemen aset properti yang terintegrasi dengan SAP di Pupuk Indonesia grup.
Selanjutnya, tim inovasi Anti Silo-Silo Club yang melakukan transformasi supply chain dan reposisi gudang pada Pupuk Indonesia grup. Serta tim inovasi SDM Unggul, yang melakukan optimalisasi dan digitalisasi cascading dan alignment KPI level korporat hingga level individu di Pupuk Indonesia.
Selain Pupuk Indonesia, tiga anggota holding Pupuk Indonesia turut berpartisipasi dan memperoleh penghargaan yang sama dalam ajang ini. Ketiga anggota holding Pupuk Indonesia tersebut adalah PT Pupuk Kalimantan Timur (5 Four Star dan 1 Three Star), PT Petrokimia Gresik (6 Four Star), dan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (1 Four Star).
Bakir menambahkan, melalui kegiatan ini, Pupuk Indonesia berkesempatan berbagi, menimba pengetahuan dan pengalaman melalui keikutsertaan dan mengenali tim terbaik dari negara-negara anggota APQO.
Sehingga kegiatan ini sejalan dengan upaya transformasi bisnis perusahaan, di mana Pupuk Indonesia memiliki sejumlah inisiatif strategis, di antaranya memperkuat strategic pillar R&D dan Innovation Driven.
“Kompetisi ini menjadi kesempatan bagi tim dari berbagai perusahaan berkumpul dan berbagi pengetahuan seputar inovasi dan upaya peningkatan produktivitas,” ujar Bakir.