Ahad 06 Nov 2022 03:45 WIB

China Jadi Salah Satu Negara Importir Bahan Baku Termurah di Dunia

Impor menjadi salah satu solusi bagi pegiat bisnis dapat bersaing di pasar.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Kapal Kargo pengangkut kontainer komiditi impor (ilustrasi). China menjadi salah satu negara tujuan impor yang  populer di Indonesia. Hal ini dikarenakan negeri tirai bambu itu memiliki bahan baku yang sangat murah.
Foto: sustainabilityninja.com
Kapal Kargo pengangkut kontainer komiditi impor (ilustrasi). China menjadi salah satu negara tujuan impor yang populer di Indonesia. Hal ini dikarenakan negeri tirai bambu itu memiliki bahan baku yang sangat murah.

EKBIS.CO, BEIJING -- China menjadi salah satu negara tujuan impor yang  populer di Indonesia. Hal ini dikarenakan negeri tirai bambu itu memiliki bahan baku yang sangat murah. 

Para pengusaha pun dapat memaksimalkan keuntungan demi perkembangan bisnisnya, salah satunya perusahaan ekspedisi Sunindo Cargo. Pemilik Sunindo Cargo, Kristian Oktavio mengatakan zaman perkembangan teknologi yang semakin melesat, teknologi berpengaruh sangat signifikan dalam persaingan bisnis di dunia

Baca Juga

“Impor menjadi salah satu solusi bagi pegiat bisnis dapat bersaing di perkembangan pasar domestik bahkan global yang berubah-ubah. Tanpa disadari, berbagai macam barang baik elektrik maupun non elektrik sekitar kita merupakan barang dari proses impor,” ujarnya dalam keterangan tulis, Sabtu (5/11/2022).

Menurutnya barang-barang tersebut, antara lain TV, handphone, tas, busana, peralatan dapur, hiasan dinding, sparepart mobil, dan lain sebagainya. “Sunindo Cargo, proses impor dilakukan dengan dua lintasan yaitu laut dan udara,” ucapnya.

Laut memiliki estimasi kedatangan barang dari China, yaitu dua sampai empat minggu. Sedangkan lintasan udara memiliki estimasi kedatangan barang dari China, yaitu satu sampai dua minggu.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses impor antara lain Marking Code, Packing List, Invoice, Dokumen Pabean, dan Pajak. Sunindo Cargo yang bernaung di bawah bendera PT Cahaya Bungsu Group menjadi solusi pengurusan dokumen terbaik dengan biaya terendah dalam proses impor para pegiat bisnis.

Dari sisi lain, menurutnya, banyak ditemui masyarakat Indonesia yang kesulitan untuk melakukan proses impor karena banyaknya dokumen yang diperlukan, serta kesusahan dalam berbahasa Asing. Sunindo Cargo menjadi jawaban atas masalah yang menjadi kekhawatiran masyarakat Indonesia akan masalah yang kemungkinan dihadapi dalam proses Impor. 

"Kesusahan dalam impor menjadi kekhawatiran terbesar bagi masyarakat yang ingin memulai berbisnis impor," ucapnya.

Sunindo Cargo memberikan layanan untuk memudahkan pengusaha barang impor dengan menangani percakapan bahasa asing dengan supplier, pembayaran mata uang asing, pembelian, dan pembuatan dokumen yang diperlukan. Sunindo cargo memiliki fitur website Live Tracking keadaan barang yang diimpor, di mana customer bisa melihat keberadaan barang yang dibeli serta estimasi kedatangan barang. Customer pun mendapatkan proses impor yang aman dan nyaman.

Garansi diberikan oleh Sunindo Cargo atas kedatangan barang keseluruhan tanpa kekurangan pada customer. Sunindo Cargo diklaim menjadi pilihan impor terbaik yang memiliki tujuan agar bisnis milik customer berkepanjangan, efektif, dan aman.

“Sunindo Cargo memberikan akses kemudahan biaya all in mulai dari pajak, bea cukai, dan lain-lain. Customer tidak perlu mengurus dokumen,” ucapnya.

Sunindo Cargo telah berpengalaman lebih dari enam tahun menjadi forwarder dalam proses impor. Perusahaan ini memberikan konsultasi gratis terkait pencarian barang, prediksi pasar, negosiasi supplier, pembayaran barang, pengiriman barang, dan pengurusan dokumen impor.

“Customer hanya perlu membayar dan menunggu barang sampai ke tujuan,” ucapnya.

Sunindo cargo merupakan forwarder layanan impor barang China. Sunindo cargo memberikan layanan berupa jasa belanja dari marketplace China seperti Taobao,  1688, Alibaba, dan lain sebagainya.

“Kami juga memberikan layanan pembayaran mata uang asing kepada Supplier China. Biaya terendah dimulai dari dua ratus ribu dapat impor barang dari China,” ucapnya.

Impor dapat menjadi salah satu solusi bagi masyarakat yang berkeinginan menjual barang di pasar lokal dengan keuntungan yang besar. “Impor juga menjadi jawaban dari masyarakat untuk mendapatkan barang yang sedang ngetrend di pasar Internasional,” kata dia.

Ke depan diharapkan masyarakat terbantu akan layanan impor yang Sunindo Cargo berikan, sehingga masyarakat dapat menjual produk yang memiliki potensi penjualan bagus dengan berkaca dari pasar internasional.

“Klien kami memiliki bisnis beragam dari produk fashion, elektronik, peralatan rumah tangga, sparepart, material serta alat bangunan, dan sebagainya. Sunindo Cargo menjadi layanan impor termurah dan tercepat,” ucapnya. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement
Advertisement
Advertisement