EKBIS.CO, JAKARTA -- 51 produsen air minum dalam kemasan secara resmi mendirikan Asosiasi Produsen Air Minum dalam Kemasan Nasional (Asparminas). Pendirian Asparminas diinisiasi produsen air minum kemasan nasional yaitu PT. Jaya Lestari Sejahtera, PT. Sariguna Primatirta, dan PT. Tirta Fresindo Jaya.
Menurut Ketua Asparminas, Johan Muliawan, potensi pasar air minum kemasan masih sangat terbuka dan terus tumbuh. Bahkan di tahun ini, pertumbuhannya hampir mencapai angka 10 persen dibanding tahun sebelumnya. Air minum kemasan nasional diisi oleh 2.000 merek dari 1.200 perusahaan pelaku usaha air minum kemasan dimana 95 persen di antaranya adalah Usaha Kecil Menengah atau UKM dan lima persen perusahaan besar.
“Industri air minum kemasan akan terus berubah dan berkembang sesuai dengan tuntutan zaman dan mengikuti aspirasi masyarakat sebagai konsumen yang semakin peduli dengan aspek keamanan dan kesehatan dari produk yang mereka konsumsi sehari-hari. Oleh karena itu Asparminas hadir untuk mendukung penyediaan air minum dalam kemasan yang berkelanjutan, berkualitas, dan berdaya saing global,” ucap Johan.
Pendirian Asparminas merupakan langkah konkret dalam memajukan industri air minum kemasan nasional dan menunjang iklim usaha yang semakin kondusif. Asosiasi dibentuk untuk menjadi wadah bersama perusahaan air minum kemasan Indonesia yang berkelanjutan, berkualitas, berdaya saing global, dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui tersedianya air minum yang sehat, aman, terjangkau, serta bertanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan hidup.
Asparminas mendorong para anggotanya untuk meningkatkan kualitas produk, mengutamakan keamanan dan kesehatan kemasannya melalui inovasi dan penerapan teknologi terkini. Di dalam pengelolaan internal anggotanya, Asparminas juga akan senantiasa menerapkan moto setara, berdaya dan sehat untuk kemajuan bersama.
Saat ini telah bergabung 51 anggota yang terdiri dari produsen Air Minum dalam Kemasan yang meliputi air mineral, air mineral alami, air demineral, dan air embun, dan jumlah ini akan terus bertambah.
“Keberadaan Asparminas diharapkan menjadi wadah dan memperoleh dukungan luas dari para produsen air minum kemasan yang pada saat ini sebanyak 75 persen belum terwadahi dalam asosiasi,” Gunadi Chandra, pemilik air minum kemasan merk Yasmin, yang juga anggota Asparminas.
Sementara itu, Sekjen Asparminas Eko Susilo menyampaikan, asosiasi berkomitmen menciptakan ekosistem industri air minum yang setara, inklusif, berkelanjutan dan berdaya saing tinggi dengan berfokus pada inovasi dan teknologi ramah lingkungan untuk tujuan bersama, yaitu kemajuan para anggotanya.
Di sisi lain, Asparminas juga menyadari bahwa faktor keamanan dan kesehatan konsumen harus menjadi prioritas, mengingat kebutuhan air minum kemasan yang semakin meningkat di Indonesia serta tren konsumen yang semakin peduli dengan aspek keamanan dan kesehatan dari produk yang mereka konsumsi sehari-hari.
“Konsumen adalah prioritas kami, oleh karenanya Asparminas bersama para anggotanya berkomitmen untuk patuh mengikuti anjuran dan regulasi pemerintah dan terus membangun dialog dan bekerja sama dengan beberapa kementerian terkait, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan pihak terkait lainnya, agar senantiasa bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat,” tambah Eko.
Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan, BPOM RI, Rita Endang berharap Asparminas bisa menjadi salah satu panutan sekaligus figur asosiasi yang taat serta selalu memberikan dukungan penuh kepada regulasi dan kebijakan pemerintah melalui BPOM sebagai otoritas tertinggi keamanan pangan.
Rita menambahkan, hadirnya Asparminas juga diharapkan membantu para pelaku usaha agar memiliki panduan teladan sebagai kiblat di bidang pangan olahan nasional.
Kementerian Perindustrian juga mendukung Asparminas dalam penggunaan teknologi ramah lingkungan, sumber daya dan komponen dalam negeri, peningkatan kapabilitas serta komitmen pendampingan usaha kecil dan menengah air minum kemasan untuk menciptakan kemajuan ekosistem dalam industri air minum kemasan.
Dirjen Industri Agro Putu Juli Ardika menyebut pihaknya mendukung Asparminas dan akan memfasilitasi pemberdayaan sumber daya alam negeri yang dapat digunakan, dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan serta kesejahteraan masyarakat.