EKBIS.CO, JAKARTA -- Dalam rangka mendukung KSPN Danau Toba, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan membangun 13 pelabuhan penyeberangan.
Ketigabelas pelabuhan itu tersebar di tujuh kabupaten di Sumatra Utara. Yaitu masing-masing empat pelabuhan di Kabupaten Toba dan Kabupaten Samosir. Kemudian masing-masing satu pelabuhan di Kabupaten Simalungun, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Karo, dan Kabupaten Dairi.
Dari 13 pelabuhan itu, sebanyak tujuh di antaranya sudah selesai dibangun dan diresmikan. "Pelabuhan-pelabuhan penyeberangan tersebut dibangun dengan arsitektur kearifan lokal di daerah Danau Toba," Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin melalui keterangan tulis, Rabu (18/1/2023).
Shelvy mengatakan, keberadaan pelabuhan-pelabuhan tersebut diharapkan akan meningkatkan konektivitas antarwilayah di Danau Toba. Pun kian menarik minat wisatawan untuk datang ke Danau Toba dan sekitarnya.
"ASDP siap mendukung KSPN dengan mengoperasikan tiga kapal yang telah dibangun Kemenhub, yakni armada-armada kapal terbaik yang akan digunakan melayani masyarakat setempat, " ungkap Shelvy.
Sejak tahun lalu, lanjutnya, ASDP sudah mengoperasikan KMP Kaldera Toba yang melayani lintasan Muara-Onan Runggu. KMP Pora-pora yang melayani lintasan Balige-Onan Runggu, dan KMP Ihan Batak yang melayani Ajibata-Ambarita.
Shelvy mengatakan, hadirnya layanan ASDP diharapkan memperkuat konektivitas penyeberangan dan sektor logistik di Kawasan Danau Toba. Dengan demikian ASDP berharap dapat lebih meningkatkan kemajuan sektor pariwisata guna menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun mancanegara.