Sabtu 18 Mar 2023 01:12 WIB

BI Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap Kuat

Perry mengatakan, hal tersebut didorong oleh peningkatan permintaan dan ekspor.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Ahmad Fikri Noor
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat.
Foto: Dok. Republika
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat.

EKBIS.CO,  JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan hal tersebut didorong oleh peningkatan permintaan domestik dan ekspor.

"Pertumbuhan ekonomi pada 2023 diperkirakan akan bias ke atas dalam kisaran 4,5-5,3 persen," kata Perry dalam konferensi pers RDG BI Bulanan Maret 2023, Kamis (16/3/2023).

Baca Juga

Dia menjelaskan, konsumsi rumah tangga diperkirakan makin kuat sejalan dengan peningkatan mobilitas di seluruh wilayah, penjualan eceran, dan membaiknya keyakinan konsumen. Perry menyebut, investasi juga solid ditopang penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) dan peningkatan aliran masuk Penanaman Modal Asing (PMA).

Perry mengungkapkan, prospek permintaan domestik yang meningkat juga dipengaruhi dampak lanjutan perbaikan ekspor. Ekspor barang dan jasa diprakirakan lebih tinggi dari proyeksi sebelumnya seiring perbaikan prospek ekonomi global.

"Perkembangan hingga Februari 2023 menunjukkan ekspor nonmigas Indonesia tumbuh tinggi, termasuk dari peningkatan ekspor batu bara, bijih logam, dan CPO ke Cina," ujar Perry.

Selain itu, Perry menyampaikan, kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara diproyeksikan juga meningkat. Secara spasial, prospek ekspor yang lebih baik mendukung prospek ekonomi di wilayah Kalimantan, Sumatra, dan Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua) lebih tinggi.

"Berdasarkan lapangan usaha, prospek sektor industri pengolahan, perdagangan besar dan eceran, serta transportasi dan pergudangan diproyeksikan tumbuh kuat," tutur Perry.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement