EKBIS.CO,  KUALA LUMPUR -- Produsen otomotif Malaysia Proton memperkenalkan kendaraan listrik mild-hybrid Sport Utility Vehicle (SUV) PROTON X90 ke publik. Hal ini sekaligus menandai debutnya di pasar kendaraan energi baru terbarukan (NEV).

Chief Executive Officer Proton Li Chunrong dalam keterangan tertulis di Kuala Lumpur, Selasa (28/3/2023), mengatakan, Sistem Sinergi Motor Listrik (EMS) 48V pada kendaraan tersebut memberikan peningkatan efisiensi bahan bakar, kinerja dan pengurangan emisi. Sistem tersebut secara mulus mengintegrasikan enam komponen utama, termasuk motor 48V Belt-Starter Generator (BSG), konverter DCDC, baterai Lithium-Ion 48V, sistem manajemen baterai, sistem pengereman pemulihan dan sistem kontrol modul hybrid.

Menurut dia, sistem tersebut tidak hanya meningkatkan efisiensi bahan bakar dan menurunkan emisi tetapi juga memberikan tenaga dan torsi tambahan untuk meningkatkan kinerja. Kendaraan berkelanjutan ini juga menawarkan performa luar biasa dengan ramah lingkungan sebagai intinya, menampilkan akselerasi yang mudah, menyalip dengan mudah dan meluncur mulus.

"PROTON X90 menjadi langkah pertama mereka ke segmen NEV, dengan menampilkan teknologi inovatif dan solusi cerdas yang memberdayakan pelanggan mereka," kata Chunrong.

Berkat powertrain yang mengesankan dengan Sistem EMS 48V dan mesin 1.5L TGDi, PROTON X90 dapat memberikan output gabungan 190PS dan 300Nm. EMS 48V sendiri memberikan dorongan tambahan sebesar 13PS dan 45Nm, menjadikannya pilihan yang bertenaga namun ekonomis untuk paket SUV tiga baris.

Mobil tujuh tempat duduk tersebut mengusung fitur keselamatan cerdas mulai dari Rear Cross Traffic Alert (RCTA) yang mendeteksi kendaraan yang mendekat saat mundur menggunakan sensor radar belakang. Selain itu, kendaraan ini memiliki Rear Collision Warning (RCW) yang memberi peringatan pengemudi pada potensi tabrakan dari belakang dan Traffic Sign Information (TSI) yang mendeteksi dan menampilkan rambu-rambu jalan.

Pelanggan yang ingin melihat langsung SUV PROTON X90 baru akan memiliki kesempatan selama serangkaian sesi pratinjau di enam kota di Malaysia mulai 8 April 2023 nanti. Sesi itu akan memberikan kesempatan kepada publik untuk melihat kendaraan dan fitur-fitur.