Meizar mengatakan program ini juga mampu menciptakan kemandirian ekonomi bagi kelompok nelayan binaan secara langsung, melalui alternatif sumber ekonomi seperti jasa wisata laut maupun keramba ikan. Melihat keberhasilan pembinaan yang dijalankan, Meizar menegaskan arah pembinaan Pupuk Kaltim ke depan tak hanya difokuskan pada program yang bersifat charity dalam menyikapi kondisi sosial di masyarakat, tapi juga kesinambungan pembinaan guna mencapai kesejahteraan dan kemandirian secara merata.
"Hal ini juga langkah Pupuk Kaltim mendorong tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan yang mencakup 17 indikator Sustainable Development Goals (SDGs), dengan terus mengambil peran di berbagai sektor sesuai amanat UU Nomor 19 Tahun 2003, tentang tugas BUMN sebagai agen pembangunan," lanjut Meizar.
Atas sejumlah inisiasi tersebut, Pupuk Kaltim meraih empat penghargaan TOP CSR Awards 2023 dari majalah TOP Business atas komitmen realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan di berbagai sektor secara optimal. Empat penghargaan tersebut diantaranya predikat 5 Star TOP CSR 2023, TOP Leader on CSR Commitment 2023 bagi Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi, Golden Trophy atas keberhasilan meraih 5 Star sebagai predikat tertinggi selama 3 tahun berturut, serta penghargaan khusus untuk kegiatan konservasi terumbu karang pada program Kilau Samudera.
Penghargaan tersebut didasari sejumlah kriteria penilaian seperti keselarasan inisiatif CSR terhadap strategi bisnis perusahaan, tingkat adopsi kebijakan dan program CSR terhadap ketentuan ISO 26000:2010 Social Responsibility, hingga sistem tata kelola CSR perusahaan.
"Dari seluruh kriteria itu, Pupuk Kaltim dinilai mampu menjalankan program CSR atau TJSL perusahaan secara optimal, khususnya dalam mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat sesuai ISO 26000 dengan berbagai inovasi program," kata Meizar.