Jumat 16 Jun 2023 00:10 WIB

Selain Rugi Rp 150 Miliar, Injourney Juga Harus Tutupi Utang Rp 4,6 Triliun Mandalika

Injourney berencana hapus ajang WSBK Mandalika karena minim sponsor

Rep: Novita Intan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Kejuaraan Dunia World Superbike Round II tahun 2023 atau WSBK Mandalika 2023. kerugian terbesar Sirkuit Mandalika berasal dari penyelenggaraan event World Superbike (WSBK) sebesar Rp 100 miliar.
Foto:

Adapun langkah-langkah ini dilakukan sebagai salah satu cara mengurangi utang Sirkuit Mandalika sebesar Rp 4,6 triliun. Utang tersebut terbagi atas kewajiban pembayaran jangka pendek sebesar Rp 1,2 triliun dan jangka panjang Rp 3,4 triliun.

Pembayaran jangka pendek, InJourney melalui PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) meminta penyertaan modal negara sebesar Rp 1,19 triliun kepada pemerintah. Dari jumlah tersebut sebesar Rp 1,05 triliun akan digunakan untuk membayar utang Sirkuit Mandalika.

 

"Terus terang saya tidak bisa selesaikan kewajiban yang short term ini, diantaranya untuk membayar pembangunan Grand Stand, VIP Village, sama kebutuhan modal kerja saat penyelenggaraan event. Karena itu penyelesaiannya harus dengan equity," ucapnya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement