EKBIS.CO,  TANGERANG -- Porsche Indonesia kembali ke Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 dengan menghadirkan Cayenne terbaru. "Salah satu bintang kami di Gaikindo Indonesia International Auto Show adalah Cayenne baru yang ditingkatkan secara komprehensif, yang terus menjadi mobil sport 5-seater Porsche paling terpopuler di pasar kami," kata General Manager Porsche Indonesia Alexander Riedel dalam jumpa pers di GIIAS 2023, di ICE BSD, Tangerang, Kamis (10/8/2023).

Porsche telah melakukan pembaruan mendasar pada generasi ketiga Cayenne dengan perubahan komprehensif pada desain, powertrain, dan teknologi di dalam mobil. Cayenne baru kini memiliki tampilan ekspresif. Ujung depan yang baru dikombinasikan dengan sayap yang lebih melengkung, kap mesin baru, dan lampu depan Matrix atau HD-Matrix baru.

Lampu belakang dirancang tiga dimensi dan fascia belakang didesain ulang. Terdapat pilihan roda baru berukuran 20, 21, dan 22 inci yang memungkinkan Cayenne baru dikonfigurasi secara individual dan dinamis.

Cayenne baru hadir dengan mesin turbo tiga liter V6 yang dioptimalkan, menghasilkan 260 kW (353 PS) dan torsi 500 Nm, yang lebih tinggi 10 kW (13 PS) dan 50 Nm daripada sebelumnya. Mesin biturbo V8 4.0 liter yang baru dan lebih halus juga menggantikan mesin V6 sebelumnya di Cayenne S baru.

Dengan output maksimum 349 KW (474 PS) dan torsi 600 Nm – 25 kW (34 PS) dan 50 Nm lebih tinggi dari pendahulunya – mobil SUV itu dapat berakselerasi dari 0 hingga 100 kilometer/jam hanya dalam 4,7 detik, dengan kecepatan maksimal 273 kilometer/jam.

Di bagian dalam, Cayenne baru telah mengintegrasikan konsep tampilan dan kendali yang sepenuhnya diperbaharui yakni Porsche Driver Experience baru, yang pertama kali diperkenalkan di Porsche Taycan, berfokus pada sumbu pengemudi dan mengoptimalkan operasi.

Fungsi-fungsi yang sering digunakan oleh pengemudi diletakkan langsung di sekitar atau tepat di samping setir. Pemilih gigi otomatis kini berada dekat dengan kolom kemudi, yang memberi ruang pada konsol tengah untuk kompartemen penyimpanan.

Kokpit yang didesain ulang dari Cayenne juga mencakup klaster instrumen sepenuhnya digital berukuran 12,6 inci dengan desain melengkung dan opsi tampilan yang dapat diatur. Layar sentral Porsche Communication Management (PCM) berukuran 12,3 inci yang standar terintegrasi ke dalam dasbor baru, dan untuk pertama kalinya, layar berukuran 10,9 inci yang baru tersedia sebagai pilihan untuk sisi penumpang.

"Dengan rangkaian peningkatan yang mengesankan, termasuk konsep tampilan dan kendali yang sangat terdigitalisasi, desain yang lebih tajam, teknologi sasis baru, dan fitur-fitur berteknologi tinggi inovatif, kami yakin bahwa Cayenne baru kami akan menegaskan klaimnya sebagai salah satu pilihan paling sporty di segmen SUV," kata Riedel.

Selain itu, Porsche Indonesia juga turut memamerkan Porsche 911 Dakar, merupakan model yang sangat eksklusif dan dibatasi hanya 2.500 unit di seluruh dunia. Porsche 911 Dakar memiliki ground clearance 50 milimeter lebih tinggi dari 911 standar, dan bisa ditinggikan lagi 30 milimeter. 

Selain dari sasis yang disetel secara khusus, 911 Dakar baru juga dilengkapi dengan perlindungan underbody yang diperkuat, kait derek baja di bagian depan dan belakang, serta banyak komponen CFRP untuk mengurangi berat.

Mesin biturbo flat-six 3.0 liter menghasilkan 480 PS (353 kW), mampu mendorong 911 Dakar hingga 100 kilometer/jam dalam waktu hanya 3,4 detik melalui transmisi PDK 8-speed dan sistem penggerak semua roda. Mobil itu melaju dengan ban off-road khusus yang dikembangkan bersama Pirelli, dan interior yang didesain untuk tujuan tertentu dengan kursi balut dan penghilangan kursi belakang.

Atas permintaan, 911 Dakar juga bisa lebih lanjut dipersonalisasi dengan rak atap dengan lampu tambahan dan peralatan off-roading. Tenda atap juga tersedia atas permintaan.

"Porsche 911 Dakar siap aksi, adalah perpaduan sempurna dari tradisi dan teknologi Porsche, menghormati warisan balap mobil kami yang sukses, namun, penuh dengan inovasi terbaru - menunjukkan bahwa hampir tidak ada batasan bagi konsep Porsche 911," kata Chief Executive Officer Porsche Asia Pacific Hannes Ruoff.