Senin 14 Aug 2023 15:47 WIB

Pertamina Sulap 3 Kilang Produksi Bioenergi

Pertamina berencana revamping tiga kilang biar bisa memproduksi bioenergi.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Gita Amanda
 PT Pertamina (Persero) akan menyulap tiga kilang untuk mampu memproduksi bioenergi. (ilustrasi)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
PT Pertamina (Persero) akan menyulap tiga kilang untuk mampu memproduksi bioenergi. (ilustrasi)

EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) akan menyulap tiga kilang untuk mampu memproduksi bioenergi. Tiga kilang tersebut adalah Kilang Cilacap, Plaju, dan Dumai.

Langkah ini dilakukan perusahaan agar bisa menjawab tantangan pengurangan emisi karbon dan melepas ketergantungan atas bahan baku fosil. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan, upaya Pertamina dalam menjamin bahan baku energi di Indonesia adalah melakukan inovasi pengembangan bahan baku dalam negeri.

Baca Juga

"Kita harus bisa membuat energi yang terjamin, affordable dan juga sustain. Kami melakukan banyak pengembangan untuk menjawab kebutuhan green energy," ujar Nicke di Jakarta, Senin (14/8/2023).

Nicke juga menjelaskan misalnya di sektor mid-stream Pertamina melakukan berbagai upaya pengembangan. Kilang Pertamina tak hanya mampu mengolah minyak mentah, tetapi juga mesti bisa sekaligus mengeluarkan produk yang ramah lingkungan.

Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Taufik Adityawarman menjelaskan selain melakukan pengembangan kilang, Pertamina jug melakukan modifikasi sehingga kilang tak hanya memproduksi BBM, tetapi juga BBM yang ramah lingkungan.

"Kita berencana revamping tiga kilang biar bisa memproduksi bioenergi. Kilang Cilacap, Plaju, dan Dumai," tambah Taufik saat ditemui di lokasi yang sama.

Dengan langkah ini, Pertamina menargetkan bisa menjadi perusahaan energi yang tak hanya menjamin ketahanan energi domestik, tetapi juga mampu bersaing pada era energi bersih. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement