Setelah memiliki kartu uang elektronik atau dompet digital, penumpang bisa menuju gate untuk melakukan tap in di stasiun keberangkatan. Setelah berhasil tap in, pelanggan bisa menuju peron yang sesuai dengan tujuan perjalanan.
“Saat kereta tiba, masuklah kereta dengan tertib dan dahulukan penumpang yang turun,” ucap Agus.
Setibanya di stasiun tujuan, penumpang dapat melakukan tap out kartu uang elektronik atau dompet digital di gate yang tersedia. Selanjutnya saldo kartu uang elektronik atau dompet digital otomatis terpotong.
Untuk layanan tappinh pada LRT Jabodebek, KAI telah memasang 14 gate tipe turnstile dan dua gate tipe wide untuk pelanggan difabel di masing-masing stasiun. Khusus pada Stasiun Halim, KAI menggunakan gate tipe flat untuk memudahkan pelanggan yang akan atau telah menggunakan pesawat.
“Stasiun LRT Jabodebek terkoneksi dengan transportasi lain seperti Commuterline, MRT Jakarta, TransJakarta, Mikrotrans, Kereta Cepat Jakarta Bandung, Trans Patriot, angkutan kota, dan angkutan umum swasta,” ungkap Agus.