EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Pertamina menyalurkan bantuan dana Rp 3 miliar untuk Palestina melalui Kedutaan Besar Palestina dalam acara Pertamina Eco RunFest 2023 di Istora Senayan, Jakarta. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati kepada Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun.
“Khusus tahun ini, kita memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita di Palestina. Di tengah-tengah keceriaan kita hari ini, kita tetap harus memberikan perhatian untuk Palestina. Tadi alhamdulillah Dubes Palestina sudah hadir dan kita semua memberikan bela sungkawa,” kata Nicke di Jakarta, Senin (27/11/2023).
Pada kesempatan yang sama, Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pertamina dan masyarakat Indonesia atas dukungan yang selama ini diberikan untuk Palestina. Menurut Zuhair, pesan solidaritas masyarakat Indonesia sangat berarti bagi Palestina.
“Bagi kami, Indonesia menjadi negara sahabat yang selalu mendukung kemerdekaan Palestina. Ini yang saya pelajari dari Presiden Joko Widodo dan dari masyarakat Indonesia. Semua diplomasi dan solidaritas masyarakat telah diberikan penuh untuk kemerdekaan Palestina,” ujar Zuhair.
Dalam gelaran Pertamina Eco RunFest 2023 itu, selain penggalangan bantuan untuk Palestina, perseroan juga mempromosikan gaya hidup berkelanjutan (sustainable living) dan peduli lingkungan melalui edukasi terkait pengelolaan sampah menjadi barang yang lebih berguna. Para peserta diimbau sekaligus diajarkan untuk bisa mengelola sampah menjadi barang yang lebih berguna.
Selain itu, dana yang terkumpul dalam Pertamina Eco RunFest 2023 akan digunakan untuk program penanaman mangrove. Tahun depan, Pertamina menargetkan dapat menanam 4 juta tanaman mangrove mengingat tanaman mangrove mampu menyerap karbon emisi yang cukup besar. Per September 2023, Pertamina telah mencatatkan penanaman pohon mangrove mencapai 6 juta.
Program keberlanjutan perseroan lainnya yakni dilakukan melalui Desa Energi Berdikari yang saat ini telah tercatat sebanyak 76 desa binaan. Menurut Nicke, keberlanjutan energi bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau perusahaan, tetapi masyarakat juga perlu turut ikut mengawal.
"Kita dalam dua tahun terakhir membangun Desa Energi Berdikasi karena kita meyakini bahwa penggunaan energi dan juga sustainable energy tidak bisa hanya menjadi program pemerintah maupun perusahaan," ujarnya.
Selama Pertamina Eco RunFest 2023 berlangsung, Pertamina menyediakan 8 ambulans, 18 dokter dan 50 perawat. Sepanjang rute, Pertamina juga menyediakan water station untuk peserta mengambil air minum dengan botol minuman yang dibawa masing-masing peserta.
Di area utama, sejumlah fasilitas juga tersedia cukup lengkap seperti charger station, kids playground, games area, lounge area, official merchandise store, photobox dan nursery room.
Adapun Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.