EKBIS.CO, TANGERANG -- Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) bersama dengan Kementerian Perdagangan mengumumkan perhelatan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2023 di Indonesia siap digelar mulai 10-12 Desember 2023. IdEA memastikan akan banyak produk lokal yang dipromosikan dalam momen belanja tahunan itu.
Ketua idEA Bima Laga dalam konferensi pers di Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (9/12/2023) menyampaikan, masyarakat dapat melihat laman resmi idEA khusus Harbolnas 2023 untuk melihat pelaku usaha lokal dan jenama mana saja yang ikut terlibat dalam program Harbolnas 2023. Di situ, masyarakat bisa melihat UMKM yang terlibat di setiap kategori produk dan dapat langsung diarahkan ke laman pembelanjaan apabila memilih salah satu penjual di laman tersebut.
Bima mengatakan untuk produk-produk lokal diharapkan bisa mendominasi lebih banyak transaksi sejalan dengan program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI). "Dari target transaksi Rp 25 triliun, produk lokal ditargetkan berkontribusi 70 persen," kata Bima.
Kepala Bidang Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Liz Zeny Merry mengatakan kehadiran Harbolnas 2023 bisa mendorong lebih banyak masyarakat yang tertarik beralih menjadi pelanggan produk lokal. "Memang mendukung produk lokal berkembang itu butuh proses dan salah satu prosesnya adalah memberikan dukungan untuk mengoptimalkan transaksi yang ada dalam tiga hari ini (dalam Harbolnas) sehingga 70 persen ini bisa dicapai dari produk-produk lokal," kata Liz.
IdEA dan Kementerian Perdagangan mencatat total pelaku usaha lokal yang mendaftar untuk berpartisipasi dalam Harbolnas 2023 mencapai jumlah tertingginya yaitu sekitar 572 pelaku usaha.