EKBIS.CO, JAKARTA -- Project Manager Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, Rudi MF memberikan gambaran mengenai target dan persiapan ajang otomotif terbesar di Indonesia yang akan diselenggarakan mulai 15 hingga 25 Februari di JIExpo Kemayoran. Rudi menjelaskan bahwa target pendapatan dari ajang IIMS 2024 telah ditetapkan sebesar Rp 5,3 triliun, dengan peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 5,2 triliun.
“Kalau history, kan tahun lalu itu kita Rp 5,2 triliun, jadi kita targetkan meningkat Rp 5,3 triliun,” kata Rudi dalam acara Press Conference IIMS 2024 di St. Regis Hotel Jakarta, Selasa (6/2/2024).
Dia juga menegaskan bahwa target penjualan kendaraan mencakup baik mobil maupun motor, dengan harapan dapat mencapai angka yang lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Dengan mempertimbangkan varian baru dan meningkatnya minat pada mobil listrik (EV), IIMS 2024 menjanjikan berbagai inovasi dan peningkatan dalam penjualan kendaraan.
Rudi mengatakan perencanaan untuk IIMS 2024 telah mencakup berbagai aspek, termasuk jumlah pengunjung, target penjualan, transaksi, dan lain-lain. Menurut Rudi, terdapat sejumlah kabar baik, di antaranya peningkatan jumlah merek yang akan berpartisipasi, baik dalam kategori mobil maupun motor. Total 187 peserta akan memamerkan produk mereka selama 11 hari ajang tersebut.
Selain itu, terdapat peningkatan signifikan dalam jumlah merek mobil baru yang masuk ke Indonesia, seperti BYD dan Vinfast, serta peluncuran produk baru dari merek-merek yang sudah ada sebelumnya. Hal serupa juga terjadi dalam kategori motor, dengan 15 merek listrik dan 15 merek dengan mesin pembakaran internal.
Dalam hal program, lebih dari 30 program telah disiapkan untuk ajang IIMS 2024, termasuk pertunjukan musik, Infinite Show yang melibatkan seluruh ekosistem otomotif di Indonesia, dan banyak lagi. Target kunjungan selama 11 hari diperkirakan mencapai 470 ribu, dengan transaksi yang meningkat dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp 5,3 triliun.
Namun, Rudi juga menyebutkan bahwa meskipun terdapat penambahan merek baru yang ikut serta dalam ajang IIMS 2024, ada beberapa merek lama yang tidak hadir kembali. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan ruang pameran, meskipun upaya telah dilakukan untuk mengakomodasi lebih banyak merek. Sejumlah merek yang tidak tertampung tahun ini mungkin akan dipertimbangkan untuk berpartisipasi di tahun-tahun mendatang.
Terdapat 30 merek motor dan 25 merek mobil yang berpartisipasi dalam IIMS 2024, dengan dua merek baru yang ikut serta dalam kategori roda empat. Meskipun demikian, Rudi menegaskan bahwa usaha akan dilakukan untuk memperluas ruang pameran agar lebih banyak merek dapat berpartisipasi di masa mendatang.
“Jujur dari kami di Dyandra mengawarkan ke semua. Tapi, karena memang ada keterbatasan space. Mudah-mudahan di tahun depan, kita memang niatkan untuk extend lagi, hall mobil akan diperluas sehingga bisa mengakomodir brand-brand yang belum," ujar Rudi.