EKBIS.CO, JAKARTA -- Bank DKI dan PT Bangun Niaga Perkasa menjalin kerja sama dukungan finansial untuk kepemilikan tempat berjualan bagi pedagang di Pasar Sehat Banjaran, Kabupaten Bandung. Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus dan Direktur Utama PT Bangun Niaga Perkasa, Engkus Kusnadi di Bandung, Jawa Barat.
Melalui kerja sama ini, Bank DKI menyediakan fasilitas kredit kepemilikan tempat berjualan bagi para pedagang hingga 5 tahun dengan plafond maksimal sebesar Rp 500 juta. Program fasilitas kredit ini merupakan wujud komitmen perseroan dan PT Bangun Niaga Perkasa dalam mendukung pengembangan UMKM serta memperkuat ekosistem bisnis lokal.
Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus beharap program ini akan menjadi langkah awal kolaborasi sehingga dapat memberikan manfaat yang besar dan meningkatkan daya saing sektor UMKM di wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya. “Melalui kolaborasi ini, para pelaku usaha mendapatkan kemudahan akses pembiayaan untuk tempat berdagang yang nantinya dapat berperan meningkatkan skala bisnisnya dan mengambil peranan dalam kontribusinya terhadap roda perekonomian di Kabupaten Bandung," ujar Henky.
Adapun pedagang yang berminat memperoleh fasilitas kredit untuk pembelian kios, los, lapak, dan lokasi usaha di wilayah Pasar Sehat Banjaran Kabupaten Bandung dapat mengajukan permohonan dengan melampirkan persyaratannya. Bank DKI turut menyediakan layanan perbankan bagi nasabah, mulai dari produk tabungan, giro, maupun deposito.
Lalu berbagai kredit dan pembiayaan untuk berbagai segmen, beserta layanan perbankan digital lainnya yang memudahkan transaksi perbankan, yang juga dapat dimanfaatkan bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya. Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, menambahkan komitmen perseroan mendukung UMKM merupakan bagian dari misi mendorong pertumbuhan sektor UMKM.
"Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat menjadi mitra yang andal bagi para pelaku usaha, dalam mewujudkan mimpi memiliki tempat berjualan sendiri,” ujar Arie.