Berdasarkan perkembangan ekspor nonmigas Indonesia menurut sektor, pada Juni 2024 total ekspor nonmigas sebesar 19,61 miliar dolar AS. Perinciannya, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan berkontribusi sebesar 0,39 miliar dolar AS, sektor pertambangan dan lainnya 3,16 miliar dolar AS, dan sektor industri pengolahan 16,06 miliar dolar AS.
Menurut penuturan Amallia, nilai ekspor non migas seluruh sektor mengalami penurunan secara bulanan. Penurunan ini utamanya terjadi pada sektor pertambangan dan lainnya yang turun sebesar 25,05 persen dengan andil penurunan sebesar 4,73 persen. Penurunan secara bulanan ini utamanya disebabkan oleh menurunnya nilai ekspor biji tembaga, lignit, batu bara, biji seng, serta batu kerikil.
“Secara tahunan semua sektor mengalami peningkatan kecuali sektor pertambangan dan lainnya yang mengalami penurunan 16,02 persen,” jelasnya.