Rabu 05 May 2010 03:40 WIB

Holding Republika Tertarik Beli Indosiar

Rep: EH Ismail/ Red: Budi Raharjo
RUPS Luar Biasa Mahaka Media
Foto: Yogi Ardhi/Republika
RUPS Luar Biasa Mahaka Media

JAKARTA--PT Mahaka Media Tbk, perusahaan yang menaungi Harian Umum Republika (holding company), tertarik membeli stasiun televisi Indosiar. Hal itu dikatakan pemilik PT Mahaka Media Tbk yang juga Direktur Utama PT Republika Media Mandiri, Erick Thohir, usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dan Luar Biasa PT Abdi Bangsa Tbk, di Jakarta, Selasa (4/5).

Erick menjelaskan, RUPS telah menyetujui penambahan modal perusahaan mencapai Rp 500 miliar melalui aksi rights issue. ''Sekarang kan modal Rp 240 miliar, nanti akan ditingkatkan menjadi Rp 500 miliar,'' ujarnya.

Dia melanjutkan, aksi rights issue akan digunakan untuk mengembangkan unit usaha perusahaan yang di antaranya adalah membangun jaringan unit usaha media baru berupa televisi, radio, majalah, serta iklan ruang. Perusahaan akan menggunakan modal mencapai Rp 200 miliar untuk pengembangan bisnis media tersebut. ''Nah, kita tertarik untuk membeli Indosiar,'' ungkapnya.

Kendati demikian, Erick melanjutkan, rencana pembelian Indosiar baru ketertarikan semata dan belum berlanjut pada aksi agresif perusahaan. ''Pembicaraan saja kita belum. Belum ada sama sekali pembicaraan, tapi tertarik kan boleh,'' katanya.

Dikatakan, perusahaan masih menggodok keinginan membeli Indosiar sebelum menyampaikan berkas perseroan ke Bapepam-LK. Apabila perusahaan memutuskan wacana pembelian Indosiar dalam aksi perusahaan, maka para pemegang saham akan kembali menggelar RUPS Luar Biasa.

Direktur Utama PT Mahaka Media Tbk, Rudi S Laksmana, menambakan, perseroan tertarik membeli Indosiar lantaran stasiun televisi swasta tersebut sangat profitable dan masuk dalam jajaran stasiun televisi terbesar di Indonesia. ''Tentu membeli Indosiar menarik untuk pengembangan Mahaka Media,'' jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement