EKBIS.CO, JAKARTA-Wakil Presiden Boediono menerima kunjungan kehormatan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Tan Sri Muhyiddin Yasin, di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Senin (28/6). Kedua wakil kepala pemerintahan itu menjajaki kemungkinan investasi. Pertemuan berlangsung satu jam dan diakhiri dengan jamuan makan siang.
Juru Bicara Wakil Presiden, Yopie Hidayat, mengatakan, Malaysia berminat investasi di bidang listrik, kelapa sawit, dan usaha lain-lain. Menanggapi hal itu, Boediono menyatakan, Indonesia saat ini fokus di bidang infrastruktur. Malaysia saat ini membutuhkan energi yang sangat besar.
Pembicaraan keduanya lebih mengarah pada masalah investasi dan perekonomian. "Mereka ingin mengembangkan energi kalau bisa bersama-sama. Pembangunan pembangkit listrik di Sumatera, kalau bisa sebagian di ekspor ke Malaysia," katanya. Meski demikian, pembahasan itu tidak sampai ke tingkat proyek.
Dalam pertemuan itu, Boediono didampingi Menteri Pendidikan M Nuh dan Wakil Menteri Luar Negeri Triyono Wibowo, sedangkan Wakil PM Malaysia Tan Sri Muhyiddin didampingi Sekjen Kementerian Luar Negeri Malaysia, Wakil Menteri Perdagangan Malaysia, dan Sekjen Kementerian Perdagangan Malaysia.
Terkait dengan masalah tenaga kerja, kedua negara masih belum mencapai kata sepakat mengenai gaji. Nota Kesepahaman antara Indonesia dan Malaysia tentang program penempatan tenaga kerja belum ditandatangani karena menyisakan satu pasal soal upah TKI. Namun, kedua negara tetap optimis isu itu bisa segera tuntas.