EKBIS.CO, JAKARTA -- Perusahaan Asuransi Jiwa anak perusahaan Commonwealth Bank of Australia, PT Commonwealth Life, mencatat pendapatan premi sepanjang 2012 senilai lebih dari Rp 1,7 triliun atau tumbuh 42 persen dari 2011 sebesar lebih dari Rp 1,2 triliun. Kontribusi premi dari produk unitlink masih mendominasi pendapatan premi Commonwealth Life.
Presiden Direktur, Commonwealth Life, Simon Bennett mengatakan, aset Perusahaan juga meningkat 25 persen menjadi lebih dari Rp 5 triliun dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara, dengan tingkat solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) sebesar 531 persen yang jauh melampaui tingkat solvabilitas yang diharuskan pemerintah yaitu sebesar 120 persen.
Commonwealth Life telah melayani lebih dari 500 ribu nasabah di seluruh Indonesia.
Dalam keterangan tertulis, Kamis (16/5), selama 2012 perusahaan juga telah membayarkan klaim dan manfaat kepada lebih dari 5.000 nasabah baik individu maupun grup dengan nilai total hampir Rp 600 miliar.
Hingga April 2013, Commonwealth Life memiliki hampir 10 ribu tenaga pemasaran yang tersebar melalui 30 kantor pemasaran di 20 kota besar Indonesia. Jumlah tenaga pemasaran ini meningkat 30 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.