Kamis 18 Jul 2013 16:05 WIB

Pedagang Pasar Tradisional Tolak Daging Bulog

Rep: Meiliani Fauziah/ Red: Nidia Zuraya
Daging Sapi Impor
Foto: Republika-Wihdan Hidayat
Daging Sapi Impor

EKBIS.CO, JAKARTA -- Sekertaris Jenderal Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Ngadiran mengatakan pedagang tidak berminat terhadap daging Bulog. Selama ini pedagang membeli daging segar dengan harga dan kualitas yang berbeda dari daging yang dimiliki Bulog. "Bulog itu OP (operasi pasar) sendirian, tidak OP dengan pedagang," ujarnya, Kamis (18/7).

Pedagang menurutnya mau membantu distribusi daging selama tidak dilakukan di pasar. OP yang diinginkan pedagang dilakukan di lingkungan dengan kerjasama dengan RT dan RW. Nantinya transaksi bisa dilakukan dengan cara kupon seharga daging. Dengan cara ini, Bulog tidak lantas berkompetitor langsung dengan daging milik pedagang.

Ia juga membantah bahwa pedagang memainkan harga daging di pasar. Pedagang menurutnya hanya ujung tombak transaksi. "Yang memainkan harga bukan pedagang, tapi yang punya barang besar, pedagang hanya alat," ujarnya.

Saat ini Bulog melakukan OP dengan menggunakan jalur Bulogmart. Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) menurutnya telah diajak Bulog untuk menjadi distributor daging. Namun hingga saat ini belum ada kejelasan apakah kerjasama ini jadi dilakukan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement