Senin 29 Jul 2013 15:23 WIB

Sriwijaya Air Akan Tambah 9 Pesawat Baru

Rep: Satya Festiani/ Red: Nidia Zuraya
Pesawat Sriwijaya Air.
Foto: udinmduro.wordpress.com
Pesawat Sriwijaya Air.

EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Sriwijaya Air akan menambah 9 pesawat baru hingga tahun 2013. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan pangsa pasar di tengah semakin ketatnya persaingan pada industri penerbangan.

Direktur Keuangan Sriwijaya Air, Gabriella Sonia Bongoro, mengatakan perseroaan telah melakukan peremajaan pada seluruh armadanya sebanyak 38 pesawat. "Dua pesawat baru tipe Boeing 737-800 diantaranya akan masuk pekan depan," ujar Gabriella usai acara Penandatanganan Kemitraan antara PermataBank dan Sriwijaya Air, di Jakarta, Senin (29/7).

Pembelian 5 pesawat baru dilakukan secara tunai, dan 4 pesawat secara sewa dari kas internal perusahaan. Namun, Gabriella enggan menyebutkan total dana yang dikeluarkan untuk penambahan pesawat tersebut.

Presiden Direktur Sriwijaya Air, Chandra Lie, mengatakan penambahan armada dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang seiring penambahan rute baru. Perseroan akan menambah 9 rute penerbangan internasional di 3 negara yakni 7 rute di China, Bangkok, dan Kuala Lumpur. Hingga saat ini, Sriwijaya Air telah memiliki 3 rute internasional antara lain Penang, Singapura, dan Dili.

Perseroan juga akan menambah rute domestik yakni wilayah Nusa Tenggara dan Papua. Sriwijaya Air menargetkan 10 juta penumpang melalui penambahan rute baru dan penambahan pesawat tersebut. Sriwijaya menjalankan 250 kali penerbangan dan 41 rute penerbangan. Tingkat keterisian penumpang juga diharapkan dapat mencapai 95 persen.

Tingkat keterisian rata-rata penumpang saat ini mencapai 90 persen. Jumlah penumpang rata-rata Sriwijaya Air mencapai 800 ribu penumpang tiap bulannya. Tingkat keterisian penumpang tersebut berpotensi terus meningkat ke depannya. Apalagi, menjelang hari Raya Lebaran dan Tahun Baru.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement