Kamis 05 Jun 2014 23:46 WIB

Sektor UKM Belum Sepenuhnya Digenjot

Rep: Meilani Fauziah/ Red: Yudha Manggala P Putra
Perajin UKM (ilustrasi)
Foto: nenygory.wordpress.com
Perajin UKM (ilustrasi)

EKBIS.CO,   JAKARTA -- Direktur Jenderal Pajak, Fuad Rahmany mengatakan telah melakukan usaha ekstra agar defisit neraca perdagangan tidak membesar.

Pertumbuhan ekonomi yang semula ditargetkan 6 persen namun hanya tercapai 5,5 persen. "Ekspor kita triwulan 1 2014 negatif, turun. Jadi defisitnya membesar," kata Fuad ditemui di DPR RI, Kamis (5/6).

Agar kondisi ini membaik, kata dia, sebaiknya fokus dialihkan pada sektor yang betul-betul tumbuh, salah satunya Usaha Kecil Menengah (UKM).  Sektor UKM dikatakan tumbuh pesat dan belum sepenuhnya dapat ditangani Direktorat Jenderal Pajak.

Upaya lain yang juga dilakukan adalah membenahi aturan perpajakan. Namun ketika ekspor masih negatif, maka pertumbuhan ekonomi akan sulit menunjukkan angka positif.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement