Kamis 04 Jun 2015 23:14 WIB

IHSG Anjlok Beruntun

Rep: Aldian Wahyu Ramadhan/ Red: Maman Sudiaman
IHSG Ditutup Melemah. Papan monitor lebar menunjukan pergerakan harga saham di Jakarta, Senin (16/6).
Foto: Republika/ Wihdan
IHSG Ditutup Melemah. Papan monitor lebar menunjukan pergerakan harga saham di Jakarta, Senin (16/6).

EKBIS.CO, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup merosot selama enam hari secara beruntun. IHSG ditutup turun 34 poin atau melemah 0,68 persen ke level 5.095 setelah bergerak di kisaran 5.094-5.143 pada perdagangan saham Kamis (4/6).

Analis Mandiri Sekuritas Hadiyansyah mengatakan, hari ini, investor membukukan transaksi sebesar Rp 4,65 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 3,68 triliun dan transaksi negosiasi Rp 969,85 miliar. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 409,08 miliar.

 

Sebanyak sembilan sektor melemah, dipimpin oleh sektor agribisnis yang turun 1,79 persen dan sektor barang konsumsi yang turun 1,34 persen.

 

Saham di sektor agribisnis yang paling terkoreksi adalah PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk yang turun 9,27 persen dan PT Eagle High Plantations Tbk yang turun 6,62 persen. Di sektor barang konsumsi, saham yang paling melemah adalah PT Pyridam Farma Tbk sebesar 9,86 persen dan PT Bentoel Internasional Investama Tbk sebesar 4,27 persen.

 

Analis Mandiri Sekuritas Fath Aliansyah Budiman menambahkan, dari Asia, mayoritas indeks saham mixed. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,07 persen dan indeks Kospi di Korsel menguat sebesar 0,47 persen, sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong terkoreksi sebesar 0,38 persen.

 

Sore ini, kata Fath, mayoritas indeks saham di Eropa melemah signifikan sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 1,34 persen, DAX di Jerman melemah 1,57 persen, dan CAC di Perancis terkoreksi 1,98 persen.

 

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement