Rabu 05 Aug 2015 21:24 WIB

OJK-IDB akan Bangun Pusat Data di Indonesia

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Presiden IDB Ahmad  Mohamad Ali, Ketua OJK Muliaman D Hadad, anggota DPR dr Partai Golkar Fadel Muhammad, dan Dirjen Islamic Research and Training Institute M Azmi Omar.
Presiden IDB Ahmad Mohamad Ali, Ketua OJK Muliaman D Hadad, anggota DPR dr Partai Golkar Fadel Muhammad, dan Dirjen Islamic Research and Training Institute M Azmi Omar.

EKBIS.CO, JEDDAH – Bank Pembangunan Islam (IDB, Islamic Development Bank) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sepakat akan membangun pusat data keuangan mikro internasional di Indonesia. “Ini merupakan bagian dari kerja sama OJK dan IDB,” kata Ketua OJK, Muliaman D Hadad, Rabu (5/8).

Seperti yang dilaporkan wartawan Republika Nasihin Masha, bertempat di kantor pusat IDB, Muliaman dan Presiden IDB Ahmad Muhamad Ali menandatangani nota kesepahaman antara OJK dan IDB. Dalam penandatanganan itu hadir juga anggota DPR dari Partai Golkar Fadel Muhammad.

Salah satu butir kesepahaman itu adalah dibentuknya OJK International Centre for Microfinance (OICM) di Jakarta. Selain membentuk lembaga itu, kesepakatan itu juga mencakup pembentukan pusat riset, pusat data, bantuan teknis, program pengembangan komunitas, pusat pelatihan, dan program pengembangan kapasitas.

Dalam kesepakatan itu juga menekankan pentingnya pelatihan, pendidikan, dan riset kualitatif maupun kuantitatif. Selain itu juga memberikan nasihat, pembelajaran penerapan prinsip-prinsip dan praktik keuangan mikro, maupun berbagi pengalaman.

Saat berdialog dengan Ahmad Muhamad Ali, Muliaman kembali menekankan pentingnya poin-poin kesepakatan tersebut. Ia juga menyebutkan jika rencana IDB mendirikan lembaga infrastruktur keuangan terwujud maka kantor lembaga itu berada di Indonesia.

“Ini untuk mempercepat pertumbuhan lembaga keuangan Islam di Indonesia,” kata Muliaman.

Menanggapi keinginan Indonesia soal kantor lembaga infrastruktur keuangan itu, Ali menjawab dengan diplomatis, “Yang penting Indonesia menjadi mitra yang aktif.” Selama ini IDB memiliki kerja sama yang baik dengan Indonesia.

Bahkan Ali mengaku kenal baik dengan para menteri ekonomi sejak menteri di masa Orde Baru.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement