Jumat 09 Oct 2015 06:30 WIB

Sinyal Perpanjangan Kontrak Menguat, Ini 'Titipan' Pemerintah untuk Freeport

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
 ?Menteri ESDM Sudirman Said memberikan keterangan pers terkait pengelolaan blok Mahakam di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (19/6).  (Republika/Agung Supriyanto)
?Menteri ESDM Sudirman Said memberikan keterangan pers terkait pengelolaan blok Mahakam di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (19/6). (Republika/Agung Supriyanto)

EKBIS.CO, JAKARTA - Meski tidak secara resmi pemerintah merilis perpanjangan kontrak karya (KK) PT Freeport Indonesia, namun pemerintah menyebutkan komitmen dukungan atas kepastian investasi Freeport. Keputusan pemerintah ini, lantaran Freeport dianggap menginvestasikan triliunan rupiah atas proyek penambangan tembaga dan emas di bawah tanah atau Underground Mining.

Meski sinyal perpanjangan kontrak semakin kencang dengan diadakannya High Level Agreement dengan Freeport, namun ada sejumlah pesan titipan yang disamping pemerintah kepada PT Freeport Indonesia yang sudah nyaris 50 tahun menggali kekayaan alam Indonesia. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menyebutkan, prinsip kepastian investasi ini telah disamakan visinya bersama dengan Presiden Joko Widodo.

"Sebagai pemerintah, bertugas memberikan fasilitasi. Sebelum pada agreement itu, saya berkonsultasi pada presiden dan presiden memberikan dan kembali mengingatkan prinsip-prinsip yang harus dipegang," ujar Sudirman, Kamis (8/10).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement