EKBIS.CO, JAKARTA -- Perbankan menyambut keinginan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk bekerja sama dengan financial technology (Fintech) demi meningkatkan pembiayaan kepada Usaha Kecil dan Menengah.
"Peluangnya terbuka besar. Hanya saja kita lihatnya begini, Fintech kan dilakukan oleh anak muda. Jadi kita juga akan membantu mengembangkannya," ujar Direktur Konsumer BNI Anggoro Eko Cahyo, di Jakarta, Rabu (12/4).
Menurutnya, agar fungsi kerja sama benar-benar dapat berjalan, kerja sama tidak hanya antara Fintech dengan perbankan melainkan melibatkan pihak terkait. "Misal Fintech perbankan dengan sekolah, atau Fintech perbankan dengan pemda, tergantung fungsi kerja samanya," ujarnya.
Ia mengakui, perkembangan Fintech memang sangat cepat. Sedangkan perbankan yang banyak terikat dengan regulasi tidak bisa berkembang secepat Fintech. Lantaran hal itu, dia menyarankan ada sinergi keduanya.
Anak perusahaan Bank Rakyat Indonesia yaitu Bank BRI Agro juga menyatakan, tidak menutup kemungkinan untuk bekerja sama dengan Fintech. Namun, dia mengaku hal tersebut butuh persiapan.
Direktur Utama Bank BRI Agro I Komang Sudiarsa mengatakan, kerja sama tersebut kemungkinan tidak sekarang. "Jadi gini, kemungkinan besar BRI Agro justru akan dikembangkan untuk digitalisasi perusahaan induk BRI, sehingga ada diferensiasi antara perusahaan induk dan anak," ujarnya.
Ia menegaskan, nantinya tulang punggung digital banking BRI ada di BRI Agro. "Kalau sudah dikembangkan akan membuka peluang besar untuk bekerja sama dengan Fintech, tapi sekarang belum," tutur I Komang.