EKBIS.CO, MEDAN -- Kota Medan menjadi salah satu kota tuan rumah Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital yang dipusatkan di Universitas Sutomo dengan menghadirkan sejumlah narasumber nasional.
Dalam acara yang diikuti ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Medan, Sabtu (10/6), para peserta mendapat banyak materi tentang pola pikir entrepreneurship yang dapat memberikan solusi atas berbagai masalah yang dihadapi banyak orang. Tujuannya adalah agar para peserta mendapat ilmu tentang cara berkolaborasi, melihat masalah sebagai peluang, serta membangun ide menjadi bisnis.
Pembicara dari berbagai latar belakang ekspertasi dihadirkan, salah satunya adalah Vice Presiden of Product Go-Life Hazki Hariobowo yang membawakan materi Making Social Impact With Technology. Di Medan, merupakan kali pertama bagi Hazki untuk berpartisipasi dalam Gerakan Nasional 1000 Startup Digital.
Sebagai pengalaman pertama, lulusan Insitut Teknologi Bandung (ITB) itu mengaku menjadikan kesempatan tersebut untuk mendapatkan wawasan dari warga Medan. Di Medan, ia berbagi pendapat mengenai faktor tentang teknologi yang punya potensi yang sangat besar untuk membawa dampak sosial, serta berbagi pengalaman cara Go-Jek dan Go-Life melakukan pendekatan terhadap dampak sosial itu.
"Saya belum pernah jadi pembicara di Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital. Kesempatan ini membuat saya antusias untuk saling berbagi terutama pada mereka yang baru maupun sudah lama terjun di dunia startup digital," katanya.
Ia berharap kedepannya akan semakin banyak startup digital baru yang dapat bersaing di skala global dan membangun ekosistem startup di Indonesia serta membuat Indonesia menjadi yang terbesar di Asia.
"Sudah saatnya anak muda Indonesia beraksi dalam menciptakan solusi. Gerakan ini akan terus mencari generasi muda yang memiliki hati untuk menjadikan Indonesia semakin lebih baik lagi," katanya.