Senin 15 Jan 2018 16:21 WIB

Pertamina akan Jual LNG ke Pakistan dan Bangladesh

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Nidia Zuraya
KIlang LNG (ilustrasi)
KIlang LNG (ilustrasi)

EKBIS.CO,   JAKARTA -- Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar mengatakan dalam kunjungannya bersama Presiden Joko Widodo ke empat negara di Asia Selatan salah satunya adalah meningkatkan kerja sama di bidang energi. Arcandra mengatakan, rencana perjalanan tersebut salah satunya adalah menindaklanjuti rencana kerja sama jual beli gas alam cair atau liquified natural gas (LNG) antara PT Pertamina (Persero) dengan pembeli di Pakistan dan Bangladesh.

Arcandra mengatakan sebelumnya Pertamina dan Kementerian ESDM sudah melakukan kordinasi dengan kedua negara tersebut terkait rencana kerja sama ini. Rencananya, Pakistan dan Bangladesh akan membeli pasokan LNG Pertamina untuk kebutuhan negaranya.

"Disektor energi ada kemungkinan Pertamina akan menjual LNG ke Pakistan dan Bangladesh," ujar Arcandra di Kantor Kemenko Perekonomian, Senin (15/1).

Arcandra menjelaskan untuk sejauh ini, sudah ada pembicaraan mengenai perkiraan nilai kontrak dan berapa lama kerja sama ini akan berjalan. Arcandra mengatakan untuk negara Bangladesh siap menyerap LNG Pertamina sampai 10 tahun kedepan dengan nilai kontrak 6 miliar dolar Amerika.

"Nilai kontraknya di Bangladesh 6 miliar dolar AS selama 10 tahun. Pakistan sekitar itu," ujar Arcandra.

Selain bertandang ke Banglades dan Pakistan, kunjungan tersebut juga akan ke negara India. Untuk India sendiri kata Arcandra selama ini sudah bekerjasama dengan Indonesia dalam sektor batubara. Pertemuan bilateral esok juga akan membahas hal tersebut dan akan meningkatkan produksi batubara Indonesia ke India.

"India kita ekspor batubara. Pasar batubara kita banyak kesana, di 2017 nomer 2 di Indonesia. India mungkin kan besok ada indian asian forum, di bidang energi kita fokus di sektor batubara kita di India. Pertamina LNG di pakistan dan bangladesh," ujar Arcandra.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement