EKBIS.CO, JAKARTA – Maskapai berbiaya hemat atau low cost carrier (LCC) Citilink Indonesia menargetkan 15 juta penumpang hingga akhir 2018. Vice President Corporate Secretary and CSR Citilink Ranty Astari Rachman mengatakan target tersebut mengalami kenaikan dari jumlah penumpang tahun sebelumnya.
“Dengan kata lain mengalami kenaikan sebesar 25 persen jika dibandingkan dengan jumlah penumpang yang telah berhasil diangkut sepanjang tahun 2017 yaitu sebanyak 12 juta penumpang,” kata Ranty kepada Republika, Ahad (12/8).
Untuk mencapai target tersebut, Ranty mengatakan pada semester satu tahun ini, Citilink sudah berhasil mencapai target peningkatan penumpang. Dia menjelaskan, pertumbuhan penumpang pada semester satu 2018 mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
“Pertumbuhan penumpang Citilink itu pada semeser satu 2018 25,6 persen jika dibandingkan pada periode yang sama pada tahun 2017,” ujar Ranty.
Untuk itu, Ranty mengharapkan untuk selanjutnya kinerja operasional Citilink Indonesia bisa lebih baik lagi. Dengan begitu, lanjut Ranty, target Citilink pada akhir tahun ini mencapai 15 juta penumpang dapat tercapai.
Sementara itu, Ranty menjelaskan sepanjang semester satu 2018 Citilink berhasil mengangkut sebanyak tujuh juta penumpang dari penerbangan reguler. “Ini terbilang menjadi kinerja yang cukup baik,” tutur Ranty.
Hal itu menurutnya menjadi salah satu faktor yang memperlihatkan adanya pertumbuhan signifikan jika dibandingkan dengan semester satu 2017. Ranty mengatakan, Citilink pada semester satu 2017 hanya mengangkut sebanyak 5,6 juta penumpang.