EKBIS.CO, BANDA ACEH — PT Bank BCA Syariah meresmikan Kantor Cabang (KC) Banda Aceh pada Kamis (11/7). Kegiatan ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Presdir BCA Syariah John Kosasih, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, Kepala OJK Aceh Aulia Fadly, Kepala BI Aceh Zainal Arifin Lubis, dan Direktur BCA Suwignyo Budiman, di Jalan Teungku Daud Beureuh nomor 44, Banda Aceh.
BCA Syariah KC Banda Aceh menambah jumlah jaringan menjadi 66 kantor BCA Syariah. Termasuk di dalamnya 5 kantor di Pulau Sumatra yang tersebar di Medan, Palembang dan Lampung. Presiden Direktur BCA Syariah John Kosasih mengatakan, kehadiran BCA Syariah di Aceh diharapkan dapat memenuhi kebutuhan perbankan syariah bagi masyarakat Aceh.
“Dengan terus melakukan ekspansi jaringan, kami berharap dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan inklusi dan pangsa pasar perbankan syariah Tanah Air,” kata John.
Petugas menghitung uang nasabah ketika transaksi di kantor layanan BCA Syariah, Jakarta, Selasa (6/11).
Kota Banda Aceh menempati posisi tertinggi untuk total aset dan dana pihak ketiga (DPK) perbankan syariah dari total 52 Kabupaten/Kota di Pulau Sumatra. Pangsa pasar masing-masing 17,5 persen untuk aset perbankan syariah. Sejumlah 18,3 persen untuk DPK (data per April 2019).
Secara umum, pertumbuhan aset, pembiayaan dan dana pihak ketiga Kota Banda Aceh menunjukkan tren yang terus meningkat. Komposisi aset perbankan syariah mencapai 53,17 persen dan aset perbankan konvensional 46,83 persen. Data ini merujuk pada Statistik Perbankan Syariah yang dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan.
Potensi pengembangan perbankan syariah di Banda Aceh masih sangat besar. “Kami berharap kehadiran BCA Syariah dapat menjadi solusi untuk kebutuhan perbankan syariah serta mendukung perekonomian masyarakat Banda Aceh dan sekitarnya”, John menambahkan.
Untuk kebutuhan layanan perbankan bagi nasabah, BCA Syariah menyediakan beragam produk. Antara lain produk penghimpunan dana. Seperti: Tahapan Mabrur iB, Tahapan Rencana iB, Tahapan iB, Giro iB, Deposito iB dan Simpanan Pelajar (SimPel) iB.
Produk penyaluran pembiayaan, seperti: Pembiayaan Emas iB, Pembiayaan Modal Kerja iB, Pembiayaan Investasi iB, Pembiayaan Multijasa Umrah serta produk-produk konsumtif seperti KPR dan KKB. Kemudahan dan kenyamanan layanan turut didukung oleh fasilitas e-channel seperti BCA Syariah mobile (mobile banking), Klik BCA Syariah (internet banking), serta jaringan ATM dan EDC BCA yang tersebar luas.
BCA Syariah KC Banda Aceh merupakan salah satu cabang BCA Syariah yang dapat menerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) bagi calon jemaah Haji di Banda Aceh. Layanan penerimaan setoran BPIH BCA Syariah terkoneksi langsung dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu Kementerian Agama (Siskohat Kemenag).
Untuk memberikan kemudahan bagi nasabah dalam mempersiapkan biaya Haji, BCA Syariah menawarkan solusi melalui produk Tahapan Mabrur iB. Produk ini memberikan kemudahan bagi nasabah untuk mempersiapkan dana ibadah Haji dan Umrah dengan setoran awal yang ringan mulai Rp100.000,-.
Masih dalam rangkaian acara peresmian KC Banda Aceh, BCA Syariah salurkan donasi berupa penyerahan bantuan pemeliharaan sarana ibadah untuk warga di sekitar lingkungan cabang. Penyerahan donasi secara simbolis dilakukan oleh Sri Rahayu, Kepala BCA Syariah KC Banda Aceh.
Tentang PT Bank BCA Syariah
PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) merupakan anak perusahaan dari PT Bank Central Asia Tbk yang mulai beroperasi pada 5 April 2010. Per Mei 2019, total Aset BCA Syariah telah mencapai Rp 6,74 triliun, naik 9,80 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy).
Penyaluran pembiayaan BCA Syariah tercatat sebesar Rp 4,86 triliun, tumbuh 6,34 persen yoy. Sedangkan Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp 5,23 triliun atau meningkat sebesar 7,05 persen yoy.
BCA Syariah kini telah memiliki 66 jaringan cabang. Tersebar di wilayah Jabodetabek, Surabaya, Semarang, Bandung, Solo, Yogyakarta, Bandar Lampung, Medan, Palembang, Banda Aceh dan Kediri.