Senin 04 Nov 2019 14:01 WIB

Uji Coba RUU Internet Baru, Rusia Tuai Kritik dari Aktivis

Rusia mulai menguji coba Rancangan Undang-Undang Internet Berdaulat

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Uji Coba RUU Internet Baru, Musuh Lama Amerika Serikat Tuai Kritik dari Aktivis. (FOTO: Getty Images)
Uji Coba RUU Internet Baru, Musuh Lama Amerika Serikat Tuai Kritik dari Aktivis. (FOTO: Getty Images)

Warta Ekonomi.co.id, -- Rusia mulai menguji coba Rancangan Undang-Undang Internet Berdaulat sejak akhir pekan lalu, memperketat kontrol jaringan internet di negaranya. Aktivis kebebasan berpendapat menilai, itu akan memperkuat pengawasan pemerintah terhadap ruang siber negara itu.

Penulis RUU itu mengatakan, kebijakan itu diperlukan untuk melindungi Rusia, apalagi setelah Amerika Serikat (AS) menerapkan kebijakan keamanan siber baru yang agresif sejak tahun lalu.

"Undang-undang ini sejalan dengan fenomena yang telah kami amati selama 7 tahun terakhir. Ini menjadi gerakan menuju regulasi ketat di ruang internet, membuat (pengguna internet) takut pada pihak berwenang," jelas Perwakilan Kelompok Pembela Kebebasan Informasi (Roskomsvoboda), Sarkis Darbinyan, dikutip dari Reuters, Senin (4/11/2019).

Undang-undang ini bertujuan mengarahkan lalu lintas situs Rusia dan data melalui titik-titik yang dikendalikan oleh otoritas negara. Pemerintah juga berniat membangun Sistem Nama Domain nasional sehingga dapat mengurangi ketergantungan terhadap infrastruktur internet asing.

Lebih lanjut, dalam beberapa tahun terakhir, pihak berwenang Rusia telah mengadopsi serangkaian peraturan terkait protes publik, memperketat kontrol terhadap masyarakat. Secara tak langsung, itu membuat kontrol mantan agen KGB sekaligus Presiden Rusia, Vladimir Putin menguat.

Digital Rights Center, sekelompok pengacara hukum siber Rusia, juga mengatakan pengujian hukum "Internet yang berdaulat" belum berhasil sejauh ini karena sejumlah tantangan teknis.

 

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement