Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Vendor ponsel asal Negeri Tirai Bambu, Realme berniat untuk fokus pada AIoT dan 5G. Marketing Director Realme Indonesia Palson Yi menyebut, kedua hal tersebut penting untuk bersaing di dekade kedua abad 21 ini.
"AIoT adalah salah satu strategi kunci kami di 2020 dan juga 5G. Ini seperti sebuah revolusi di dunia komunikasi," ujar Palson di Brizola, Senin (6/1/2020).
AIoT merupakan istilah gabungan dari artificial inteligence atau kecerdasan buatan dan internet of things. Menurutnya, Indonesia memiliki potensi pasar yang besar terhadap teknologi ini.
Baca Juga: Wow! Xiaomi Investasikan US$7 Miliar untuk AI dan IoT
Alasannya, menurut Palson, banyak penduduk Indonesia yang berusia di bawah 30.
"Mereka yang masih muda ini lebih mudah menerima dan beradaptasi dengan teknologi baru," katanya.
Layaknya, Xiaomi dan Oppo, Realme juga mulai memproduksi produk berbasis AIoT, selain ponsel. Smartband jadi produk lain selain earphone yang akan diproduksi Realme.
"Smartwatch iya, smartband. Produk yang lain tunggu saja," pungkas Palson.