Pengusaha startup lokal dan UMKM menyalurkan makanan sebanyak 1.700 paket untuk tenaga medis dan 5.000 kaum dhuafa setiap harinya. Penggalangan dana ini dihimpun melalui platfom bantuan.com yang merupakan hasil kolaborasi Digitaraya, KitaBisa.com, Umma, dan Yayasan Northstar Bakti Persada.
Dana yang terkumpul digunakan untuk menyediakan bahan makanan, dimana proses pembuatannya dilakukan oleh 100 warteg rekanan Wahyoo, BreadLife, Isuka, Dailybox, dan Mangkok Ku. Sementara, Umma yang merupakan platform muslim berbasis komunitas membantu mendistribusikan makanan ke masjid-masjid di Jakarta.
Alfatih Timur, CEO Kitabisa.com, mengatakan bahwa sebagai platform penggalangan dana, pihaknya akan menjembatani dan menghubungkan pihak yang terdampak pandemi Covid-19.
“Kami berharap kolaborasi ini dapat meringankan beban tenaga medis dan kaum dhuafa yang saat ini sedang bertahan di tengah pandemi,” kata dia. Tenaga medis dipilih lantaran kesulitan dalam mengakses makanan sehari-hari. Gerakan ini akan mendistribusikan bantuan tersebut ke rumah singgah dan penginapan para tenaga medis di DKI Jakarta.
Sebagian besar tenaga medis saat ini memilih untuk tidak kembali ke rumah masing-masing untuk mencegah penyebaran virus tersebut ke keluarga mereka. Selain itu, saat ini para tenaga medis juga banyak tinggal di rumah singgah yang disediakan oleh pemerintah dan swasta.
Kaum dhuafa juga merupakan salah satu yang dibidik dalam distribusi bantuan ini. Sebagaimana diketahui, kaum dhuafa merupakan kelompok yang paling terpukul dari situasi pandemi ini.
Bantuan untuk 5.000 kaum dhuafa ini didistribusikan melalui masjid di seluruh wilayah Jakarta. Pemberian makanan gratis ini ditargetkan akan berjalan selama bulan Ramadhan.
Editor : Eva Martha Rahayu
www.swa.co.id