Jumat 12 Jun 2020 00:21 WIB

Perusahaan Jack Ma Buka Loker 5.000 Pekerja di Seluruh Dunia

Perusahaan Jack Ma Buka Rekrutmen 5.000 Pekerja dari Seluruh Dunia

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Mulai Hari Ini, Perusahaan Jack Ma Buka Rekrutmen 5.000 Pekerja dari Seluruh Dunia!. (FOTO: Republika)
Mulai Hari Ini, Perusahaan Jack Ma Buka Rekrutmen 5.000 Pekerja dari Seluruh Dunia!. (FOTO: Republika)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta

Perusahaan milik Jack Ma, Alibaba akan menambah 5.000 pekerjaan ke divisi cloud computing dari sekarang hingga akhir tahun akibat krisis virus corona meningkatkan permintaan untuk streaming, panggilan video dan penyimpanan data.

Binis ini mencakup berbagai bidang termasuk jaringan, basis data, server, chip, dan Artificial Intelligence (AI). Alibaba merupakan penyedia cloud terbesar di Asia dan terbesar ketiga secara global, menurut perusahaan riset Gartner.

Baca Juga: Terdepak dari Orang Terkaya di China, Kekayaan Jack Ma Lenyap Rp22 T dalam Sehari!

"Perjalanan transformasi digital untuk bisnis di Tiongkok, yang sebelumnya diperkirakan akan memakan waktu tiga hingga lima tahun, kini kemungkinan akan dipercepat untuk diselesaikan dalam waktu satu tahun," kata President of Alibaba Cloud Intelligence, Jeff Zhang sebagaimana dilansir dari CNN di Jakarta, Rabu (10/6/2020).

Pengumuman tersebut datang setelah Alibaba berkomitmen pada bulan April untuk menghabiskan USD 28 miliar selama tiga tahun ke depan untuk membangun lebih banyak pusat data. Pendapatan cloud pada raksasa teknologi tumbuh hingga USD 5,7 miliar pada tahun fiskal 2020, meningkat 62% dari tahun sebelumnya.

"Untuk bergerak maju dengan kecepatan penuh, kami tidak hanya membangun berbagai teknologi dan layanan cloud, tapi juga berinvestasi dalam talenta IT di seluruh dunia," sambungnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement