Ahad 23 Aug 2020 15:49 WIB

Mentan SYL Hadiri Panen Raya Padi di Lombok Tengah

Mentan bertekad perkuat pertanian NTB dengan bantuan Rp 120 miliar bagi para petani..

Red: Mohamad Amin Madani

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Lombok Tengah, Moh. Suhaili Fadhil Thohir melakukan panen raya padi di Desa Aikmual, Praya Lombok Tengah, Ahad (23/8). (FOTO : kementan )

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Lombok Tengah, Moh. Suhaili Fadhil Thohir melakukan panen raya padi di Desa Aikmual, Praya Lombok Tengah, Ahad (23/8). (FOTO : kementan )

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Lombok Tengah, Moh. Suhaili Fadhil Thohir melakukan panen raya padi di Desa Aikmual, Praya Lombok Tengah, Ahad (23/8). (FOTO : kementan )

Panen Padi di Lombok Tengah, Mentan SYL Dorong Program Pertanian di NTB (FOTO : kementan )

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Lombok Tengah, Moh. Suhaili Fadhil Thohir melakukan panen raya padi di Desa Aikmual, Praya Lombok Tengah, Ahad (23/8). (FOTO : kementan )

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Lombok Tengah, Moh. Suhaili Fadhil Thohir melakukan panen raya padi di Desa Aikmual, Praya Lombok Tengah, Ahad (23/8). (FOTO : kementan )

inline

EKBIS.CO, LOMBOK TENGAH -- Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Lombok Tengah, Moh. Suhaili Fadhil Thohir melakukan panen raya padi dengan produktivitas 8 ton per hektar di Desa Aikmual, Praya Lombok Tengah, Ahad (23/8).

Panen padi ini, Mentan SYL bertekad perkuat pertanian NTB sehingga memberikan berbagai bantuan prasarana dan sarana produksi bagi para petani Rp 120 miliar dan dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Pertanian (Kementan) dan pemerintah daerah dengan para mitra guna mendukung keberhasilan program guna peningkatan produktivitas, menjamin rantai pasok dan ketahanan pangan.

"Di Indonesia yang tidak kena resesi dampak covid 19 adalah sektor pertanian. Kalau begitu pertanian kita harus kembangkan dengan kuat, apalagi pertanian adalah sektor yang tidak membuat masyarakat miskin. Pertanian di NTB dalam track yang benar. Karena itu, saya siap menjadi bagian yang mengawal kemajuan pertanian NTB," demikian ditegaskan Mentan SYL dalam acara panen padi dan penyerahan bantuan tersebut.

SYL menyatakan penguatan pertanian di NTB menjadi agenda yang penting sebab memiliki berbagai komoditas strategis yang menopang ketahanan pangan nasional. Selain padi, tak kalah hebanya memiliki komoditas unggulan seperti jagung, bawang putih, bawang merah dan sapi.

"Bantuan NTB saya beri Rp 120 miliar. Dengan bantuan ini kita bangun percontohan-percontohan untuk perkuat pertanian di NTB dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional," sebutnya.

Lebih lanjut SYL menekankan pada masa pandemi Covid 19 ini, pertanian merupakan sektor yang tangguh bahkan menjadi satu-satunya sektor yang selamatkan perekonomian nasional. Oleh karena itu, panen padi ini menjadi pembuktian bahwa dalam tantangan apapun, pertanian selalu berproduksi.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement