Ahad 10 Jan 2021 21:35 WIB

Pekan Depan, Biden akan Sampaikan Paket Stimulus

Akan ada bantuan baru untuk orang yang kehilangan pekerjaan dan tak mampu bayar sewa.

Rep: Adinda Pryanka/ Red: Friska Yolandha
 Presiden AS terpilih Joe Biden
Foto:

Rencana awal Biden adalah stimulus di bawah 1 triliun dolar AS. Tapi, ia mengatakan, penelitian ekonomi menegaskan, berbagai stimulus di tengah kondisi krisis ekonomi seperti saat ini akan banyak membantu perekonomian. Khususnya dengan suku bunga rendah.

Biden menambahkan, beberapa kebijakan juga diperlukan untuk membantu orang Amerika melewati krisis kesehatan dan ekonomi serta menghindari biaya ekonomi lebih luas yang timbul. "Nantinya, akan terjadi pengangguran jangka panjang, kelaparan, tunawisma dan kegagalan bisnis," katanya.

Pasar bereaksi cepat terhadap ekspektasi kenaikan belanja pemerintah sejak Demokrat memenangkan pemilihan di Georgia. Indeks saham tercatat naik dan permintaan investor terhadap obligasi Treasury 10 tahun AS naik ke level tertinggi sejak Maret.

Tapi, Republik dan beberapa Demokrat diproyeksi akan menahan belanja pemerintah karena dianggap dapat memicu defisit yang lebih besar. Di antaranya Senator Joe Manchin, seorang Demokrat dari West Virginia, yang dari awal menyambut gagasan perluasan stimulus secara skeptis.

 

Tim transisi Biden juga mengatakan, pihaknya sedang mencari tindakan bantuan ekonomi lainnya yang dapat mereka ambil secara sepihak. Salah satunya, memperpanjang jeda pembayaran pinjaman mahasiswa federal.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement