"Dengan pemanfataatan teknologi yang dimiliki TaniHub Group, melalui platform e-commerce-nya, maka ketersediaan dan keterjangkauan produk-produk pangan yang diproduksi BUMN Klaster Pangan dapat lebih merata dan berkesinambungan," ungkap Arief.
Dari sisi operasional perusahaan, Arief berharap, dapat dilakukan peningkatkan skala usaha, akses pendanaan, dan profitabilitas BUMN Klaster Pangan. RNI juga dapat belajar dari pengalaman TaniHub Group menerapkan inovasi teknologi untuk peningkatan kinerja dan pengembangan ekosistem pertanian.
Arief meyakini upaya memperbaiki tata kelola pangan nasional hanya dapat tercapai melalui kerja sama yang solid antarpara pemangku kepentingan dari mulai instansi pemerintah, lembaga terkait, BUMN, BUMD, serta swasta.
"Kolaborasi ini adalah salah satu upaya mensinergikan BUMN dengan pihak swasta yang memiliki keunggulan dari sisi teknologi," ucap Arief.
Dengan mengembangkan berbagai kompetensi yang dimiliki, lanjut Arief, RNI akan berupaya maksimal agar kolaborasi ini berdampak signifikan bagi perkembangan ekosistem pangan nasional mengingat saat ini industri pangan tengah menghadapi tantangan yang sangat berat sehingga diperlukan keberanian dalam berinovasi melalui pemanfaatan teknologi dan kolaborasi.
CEO TaniHub Group Ivan Arie Sustiawan optimistis pengembangan bisnis bersama RNI Holding akan bermanfaat bagi perbaikan ekosistem pertanian, yang berujung pada kesejahteraan petani, peternak, dan nelayan yang bermitra dengan kedua belah pihak.
"Sebagai startup pertanian yang masih muda, TaniHub siap berkolaborasi dengan para pemain di industri pangan nasional, baik BUMN maupun swasta agar visi perusahaan yaitu ‘Agriculture for Everyone’ yang diwujudkan dalam perbaikan kesejahteraan petani dan peningkatan ekonomi nasional dapat semakin terakselerasi," kata Ivan.