"Kita ingin kesuksesan di Hongaria juga bisa mengulangi kesuksesan di Indonesia. Kenapa? Dengan sistem solusi teknologi GNSS tersebut yang pertama tentu akan mempermudah para pengguna jalan tol, karena tidak ada lagi hambatan gerbang tol," katanya.
Kedua, dengan hadirnya teknologi ini akan mengurangi kemacetan baik di jalan tol maupun di jalan arterinya. Selanjutnya akan banyak membantu dalam mengatasi polusi, mengingat kemacetan dapat meningkatkan polusi udara akibat gas buangan CO2 dari kendaraan.
Di samping itu pengguna juga bisa dengan mudah mengakses solusi teknologi transaksi tol nirsentuh berbasis satelit ini, dan tidak membebani mereka dengan tambahan biaya atau kenaikan tarif tol misalnya.
"Tentu ini sangat tergantung kepada dukungan daripada pemerintah Indonesia serta para pemangku kepentingan jalan tol lainnya," kata Musfihin Dahlan.
Kementerian PUPR telah menetapkan Roatex Ltd., Hongaria sebagai pemenang lelang sistem Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh berbasis Multilane Free Flow (MLFF).
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berharap implementasi sistem transaksi tol nontunai nirsentuh atau Multilane Free Flow (MLFF) dapat dijalankan secara bertahap mulai 2022.