Selasa 09 Feb 2021 09:05 WIB

371 Gardu Listrik Terdampak Cuaca Ekstrem karena Banjir

PLN jaga pendistribusian listrik ke pelanggan dengan memutus sementara aliran listrik

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Gita Amanda
Beberapa fasilitas jaringan listrik PLN yang terdampak banjir, (ilustrasi).
Foto:

Agung mengimbau masyarakat agar mewaspadai potensi bahaya listrik saat banjir dengan cara mematikan instalasi listrik di dalam rumah dari Mini Circuit Breaker (MCB), mencabut seluruh peralatan listrik yang tersambung dengan stop kontak, dan memindahkan alat elektronik ke tempat yang lebih aman. Namun, apabila listrik tidak padam saat banjir, masyarakat dapat segera menghubungi PLN.

“Masyarakat dapat menghubungi Contact Center 123 melalui New PLN Mobile, telepon, atau mendatangi kantor PLN terdekat untuk memutuskan aliran listrik daerah terdampak banjir,” imbuhnya.

Pemantauan daerah terdampak banjir juga bisa dilakukan melalui contact center PLN 123 atau  media sosial PLN di wilayah Jabar.

Setelah banjir surut, Agung mengajak masyarakat untuk memastikan semua peralatan elektronik dan jaringan instalasi listrik dalam keadaan benar benar kering sebelum dipakai. PLN UID Jabar, memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan mengingatkan pelanggan  untuk tetap berhati-hati.

Berdasarkan informasi cuaca dari BMKG periode 5-11 Februari 2021, masyarakat di Jawa Barat dihimbau agar waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem dan dampak yang ditimbulkannya seperti banjir, pohon tumbang, angin kencang, dan jalan licin.

Bagi pelanggan yang lokasinya sudah surut dan listriknya belum normal dapat menghubungi contact center 123 dengan cara menekan kode area dilanjutkan dengan 123.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement