Sabtu 05 Jun 2021 21:03 WIB

Elon Musk: Bahasa Manusia Bakal Usang 5-10 Tahun Lagi

Pasang chip di otak manusia, Elon Musk: Bahasa manusia bakal usang 5-10 tahun lagi

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Pasang Chip ke Otak Manusia, Elon Musk: Bahasa Manusia Bakal Usang dalam Waktu 5-10 Tahun Lagi (Foto: Instagram/elonrmuskk)
Pasang Chip ke Otak Manusia, Elon Musk: Bahasa Manusia Bakal Usang dalam Waktu 5-10 Tahun Lagi (Foto: Instagram/elonrmuskk)

Miliarder Elon Musk, melalui perusahaannya Neuralink, mengatakan bahwa bahasa manusia dapat usang dalam 5 hingga 10 tahun. Musk membuat komentar tersebut dalam wawancara dengan komedian dan podcaster Amerika, Joe Rogan.

Dalam percakapan berdurasi 25 menit, Musk mengungkapkan lebih banyak detail tentang perangkat implan otak neuralink yang dikembangkan untuk membantu orang dengan kelumpuhan.

Baca Juga: Gak Bisa Pompom Bitcoin Lagi, Reputasi Elon Musk Udah Anjlok Masuk ke Jurang!

"Saya pikir Anda, pada prinsipnya, Anda akan dapat berkomunikasi dengan sangat cepat dan dengan jauh lebih presisi ... bahasa, saya tidak yakin apa yang akan terjadi pada bahasa tetapi dalam situasi seperti ini, itu akan menjadi seperti matriks. Anda ingin berbicara bahasa yang berbeda, tidak masalah. Cukup unduh programnya." ujar Musk sebagaimana dikutip dari Design Boom di Jakarta, Jumat (4/6/21).

Musk menekankan beberapa iterasi Neurallink pertama akan difokuskan untuk mencoba menyelesaikan cedera otak. Meski demikian, Musk mengatakan diperlukan waktu cukup lama yakni sekitar 5 hingga 10 tahun untuk bisa berkomunikasi melalui pikiran alias telepati.

Sebagaimana diketahui, awal tahun ini, Musk menyatakan siap melakukan uji coba menanam chip komputer ke otak manusia mulai tahun ini. Tujuan Neuralink sendiri dikatakan untuk meningkatkan kecepatan aliran informasi dari otak manusia ke mesin. Selain itu kabarnya dapat menyembuhkan sejumlah penyakit saraf seperti Alzheimer dan Parkinson.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement