Kamis 12 Aug 2021 20:17 WIB

Dikabarkan Akan IPO, Ini Kata Tiket.com

Tiket.com belum mau bicara detil soal kabar IPO.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Fuji Pratiwi
Co-Founder dan Chief Marketing Officer Tiket.com Gaery Undarsa. Gaery mengaku belum bisa bicara banyak soal kabar IPO Tiket.com
Foto: Republika/Rahayu Subekti
Co-Founder dan Chief Marketing Officer Tiket.com Gaery Undarsa. Gaery mengaku belum bisa bicara banyak soal kabar IPO Tiket.com

EKBIS.CO,  JAKARTA -- Tiket.com dikabarkan berencana untuk melakukan penawaran umum perdana (IPO). Namun, Tiket.com belum bisa memberi banyak penjelasan.

Menanggapi kabar tersebut, Co-Founder dan Chief Marketing Officer Gaery Undarsa mengatakan belum bisa berkata banyak mengenai IPO itu. "Saya belum bisa disclose apa-apa. Saya belum bisa diskusi apapun mengenai itu," kata Gaery dalam konferensi video, Kamis (12/8).

Baca Juga

Meskipun begitu, Gaery menjanjikan jika hal tersebut sudah terkonfirmasi maka akan mempublikasikanya. Hanya saja untuk saat ini, Gaery belum bisa menanggapi kabar tersebut lebih detail.

Gaery mengakui saat ini Tiket.com tengah menyiapkan rencana besar. "Kami punya rencana, ide, dan strategi yang menarik. Kami sedang siapkan," ungkap Gaery.

Sebelumnya, CEO Tiket.com Hendrata George mengatakan startup perjalanan daring tersebut sedang mempertimbangkan untuk go public. Hal tersebut dilakukan melalui merger dengan perusahaan akuisisi bertujuan khusus (SPAC).  

"Jika Tiket.com memutuskan untuk go public, pasti akan masuk tahun ini. Kami juga mempertimbangkan IPO tradisional tapi itu akan memakan waktu sekitar satu atau dua tahun. Opsi SPAC lebih cepat," kata George dikutip Bloomberg, Kamis (27/5).

Tiket.com saat ini sedang dalam pembicaraan dengan COVA Acquisition untuk kesepakatan yang akan memberi nilai pada entitas gabungan sekitar 2 miliar dolar AS atau setara Rp 28,5 triliun. Sebagai bagaian dari kesepakatan, Tiket.com bisa mengumpulkan sekitar 200 juta dolar AS dalam investasi swasta dalam ekuitas publik (PIPE).

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement