EKBIS.CO, JAKARTA -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) mendukung inisiatif yang dilakukan oleh PT Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart), dan PT Media Dokter Investama (Halodoc) yang membuka sentra vaksinasi massal di area Kota Tangerang, Banten.
Kepala OJK Regional 1 DKI Jakarta dan Banten Dhani Gunawan Idat mengatakan, program percepatan vaksinasi yang dikoordinasikan OJK dan BI bersama industri jasa keuangan diharapkan mampu menciptakan kekebalan komunal (herd immunity) yang mendukung mobilitas masyarakat, sehingga perekonomian dapat kembali bergerak.
"OJK bersama BI saat ini tengah mendorong akselerasi penyaluran vaksin Covid-19 di seluruh Indonesia dengan target menyasar 10 juta masyarakat pada akhir Desember 2021," ujar Dhani dalam keterangan resmi seperti dikutip Ahad (15/8).
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan BI DKI Jakarta Onny Widjanarko menambahkan, seluruh pihak perlu aktif dalam berkolaborasi untuk membantu usaha pemerintah menangani pandemi Covid-19. "Aksi kolektif dan kolaborasi pemerintah, industri, dunia usaha dan masyarakat dalam rangka perluasan dan percepatan vaksinasi ini, kami yakini turut membangun motivasi dan kepercayaan dunia usaha dan masyarakat untuk mempercepat mewujudkan terbentuknya ketahanan kesehatan dan pemulihan ekonomi nasional," kata Onny.
Onny menyebut, KPw BI DKI Jakarta akan terus mendukung dan mendorong program percepatan vaksinasi untuk mempercepat kekebalan tubuh masyarakat agar pemulihan ekonomi nasional dapat segera terwujud. "OJK dan BI akan terus bersama industri untuk mendorong dan mendukung kegiatan vaksinasi ini dapat diperluas dan semakin terjangkau masyarakat umum di manapun tempatnya," kata dia.
Sentra vaksinasi hasil kolaborasi Bank Aladin, Alfamart dan Halodoc akan memberikan vaksin bagi 5.000 orang di area Tangerang. Adapun lokasi dari sentra vaksinasi tersebut berada di Alfa Tower (Alam Sutera) dan Alfa DC (Balaraja) dan dilakukan serentak pada 12-15 Agustus 2021 vaksin dosis pertama dan September 2021 vaksin dosis kedua.