Selain itu, GIFA kata Wapres, senantiasa menyertakan semua pemangku kepentingan industri, mulai dari politisi hingga akademisi yang berkontribusi besar dan memainkan peran kepemimpinan di bidang masing-masing.
"Bagi kami, semua penghargaan yang diberikan GIFA kepada Indonesia merupakan capaian bersama seluruh pemangku kepentingan ekonomi dan keuangan syariah nasional, yang mendapatkan dukungan dan komitmen politik dari pemimpin tertinggi di Indonesia," ujar Ketua Harian KNEKS itu.
Wapres yang juga menyebut, penghargaan dari GIFA ini bukan kali pertama bagi Indonesia. Sebelumnya, pada tahun 2016 Presiaden Joko Widodo mendapatkan penghargaan dari GIFA Leadership Award 2016. Di tahun yang sama, Kiai Ma'ruf juga menerima penghargaan GIFA Lifetime Award.
"Pada 2019 Indonesia mendapatkan penilaian peringkat pertama pengembangan keuangan syariah, beberapa pelaku ekonomi dan keuangan syariah juga mendapatkan penghargaan seperti BI, Baznas, BEI atau IDX, penerbit SBSN Indonesia dan berbagai lembaga jasa keuangan syariah," ujarnya.
