Rabu 10 Nov 2021 21:07 WIB

Ini Tiga Manfaat Berinvestasi di Reksa Dana Pendapatan Tetap

Investor dapat menikmati keuntungan dari kenaikan harga obligasi.

Red: Friska Yolandha
Ilustrasi investasi.
Foto: Pixabay
Ilustrasi investasi.

EKBIS.CO,  JAKARTA -- Dengan meningkatnya literasi keuangan, investasi kini semakin dilirik masyarakat. Salah satunya adalah investasi di reksa dana.

Investasi reksa dana pendapatan tetap dinilai cocok dengan kondisi yang tak menentu seperti saat ini. Bahkan, ada tiga keuntungan dalam berinvestasi di reksa dana pendapatan tetap.

Baca Juga

Satrio Norojono, Investment Specialist dari Raiz Invest Indonesia, mengatakan, keuntungan pertama dari investasi tersebut adalah potensi menikmati kenaikan harga obligasi yang menjadi sasaran investasi reksa dana tersebut. 

Seperti halnya surat berharga jenis lain di pasar modal, efek utang atau obligasi juga dapat mengalami volatilitas atau naik-turun, yang tentunya dapat berpengaruh pada reksa dana yang menjadikannya sasaran investasi. 

Ketika harga sebuah obligasi naik di pasaran, maka reksa dana yang berinvestasi pada obligasi tersebut dapat mencetak pengembalian investasi (return) karena nilai investasinya juga ikut naik seiring dengan harga obligasi. Nilai investasi tersebut juga biasa disebut nilai aktiva bersih (net asset value/NAV).

Reksa dana pendapatan tetap adalah reksa dana terbuka yang berdasarkan aturan, mayoritas portofolio investasinya haruslah berupa efek utang atau obligasi. Reksa dana jenis itu mendapatkan namanya karena berpotensi mendapatkan kupon bunga dari efek utang secara rutin, biasa disebut pendapatan tetap. 

Efek utang atau obligasi yang diterbitkan perusahaan atau korporasi biasanya memberikan kupon bunga kepada investornya setiap tiga bulanan (kuartalan). Di sisi lain, obligasi yang diterbitkan pemerintah (seri Fixed Rate-FR, Variable Rate-VR) akan membayarkan kuponnya setiap 6 bulan sekali, sedangkan obligasi ritel yang juga diterbitkan pemerintah (seri ORI, SBR, Sukri, dan ST) dibagikan setiap bulan.

Sebagai contoh, saat ini Raiz Invest Indonesia baru memasarkan reksa dana pendapatan tetap bernama Reksa Dana Trimegah Fixed Income Plan (TFIP). TFIP adalah produk reksa dana pendapatan tetap yang dikelola oleh manajer investasi PT Trimegah Asset Management dan dipasarkan oleh Raiz Indonesia sebagai Agen Penjual Reksa Dana (Aperd). 

Sebagai gambaran, sejak peluncuran perdananya pada 2019 sampai September 2021, TFIP mencatatkan return 17,95 persen (termasuk dividen). Return tersebut masih lebih tinggi dibandingkan dengan benchmark-nya yaitu rata-rata tingkat deposito berjangka 6 bulan dengan return 10,30 persen pada periode yang sama.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement