EKBIS.CO, JAKARTA-- Pemerintah menyerap dana Rp 17,05 triliun dari lelang tujuh seri surat utang negara (SUN) pada 29 Maret 2022 dari total penawaran masuk sebesar Rp 41,62 triliun.
Direktur Jenderal Pembiayaan Pengelolaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR Kemenkeu) dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa, menyebutkan ketujuh seri SUN yakni SPN03220629, SPN12230330, FR0090, FR0091, FR0093, FR0092, dan FR0089.
Penyerapan dana tertinggi berasal dari seri FR0092 senilai Rp 6,75 triliun dari jumlah penawaran masuk sebesar Rp 7,31 triliun, dengan imbal hasil atau yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 7,17392 persen.
Sementara penawaran masuk tertinggi tercatat seri FR0091 senilai Rp 14,54 triliun, dengan nominal yang diserap sebesar Rp 4,85 triliun dan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan ditetapkan 6,73994 persen.
Penyerapan dana tertinggi lainnya tercatat pada seri FR0090 sebesar Rp 2,55 triliun dari jumlah penawaran sebesar Rp 3,33 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan 5,60674 persen.
Kemudian dari seri SPN12230330, diserap sebesar Rp 1,7 triliun dari Rp 11,91 triliun dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan ditetapkan 2,7 persen.
Dari seri SPN03220629, pemerintah menyerap dana sebesar Rp 1 triliun dari penawaran masuk sebesar Rp 2,98 triliun, sehingga ditetapkan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan ditetapkan 2,246 persen.
Pemerintah menyerap dana sebesar Rp 150 miliar dari SUN seri FR0093 dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan ditetapkan sebesar 6,67514 persen dari jumlah penawaran masuk sebesar Rp 1,15 triliun.
Terakhir dari seri FR0089, tercatat dana yang terserap sebesar Rp 50 miliar dari penawaran sebesar Rp 379 miliar dengan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan 7,01569 persen.
Sebagai tindak lanjut lelang SUN pada 29 Maret 2022 dan sesuai Peraturan Menteri Keuangan nomor 168/PMK.08/2019 serta Peraturan Menteri Keuangan Nomor 38/PMK.02/2020, pemerintah akan melaksanakan lelang SUN tambahan (Greenshoe Option) pada Rabu, 30 Maret 2022.
Lelang akan dimulai pukul 09.00 WIB sampai 10.00 WIB, dengan target sebesar Rp 2,95 triliun yang akan dicatat pada hari Kamis, 31 Maret 2022. Adapun seri yang dilelang antara lain FR0090, FR0091, FR0093, FR0092, dan FR0089.